Jumat 04 Aug 2023 17:42 WIB

Tekan Angka Kehamilan, Pemkot Bekasi Gratiskan Pasang IUD dan Implan

Sabut HUT ke-78 RI, warga diajak pasang alat kontrasepsi gratis di RSUD Teluk Pecung.

Rep: Ali Yusuf/ Red: Erik Purnama Putra
Kepala Bidang Keluarga Berencana DPPKB Kota Bekasi, drg Dezy Syukrawati.
Foto: Dok Pemkot Bekasi
Kepala Bidang Keluarga Berencana DPPKB Kota Bekasi, drg Dezy Syukrawati.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Bencana (DPPKB) Kota Bekasi memberikan layanan gratis pemasangan intrauterine device (IUD) dan implan. Alat kontrasepsi dalam rahim pencegah kehamilan tersebut diberikan secara cuma-cuma oleh Pemkot Bekasi bagi warga yang mendaftar.

Kepala Bidang Keluarga Berencana DPPKB Kota Bekasi, drg Dezy Syukrawati mengatakan, pemasangan gratis alat kontrasepsi dilakukan untuk menyambut HUT ke-78 RI. Kegiatan itu diadakan dengan menggandeng rumah sakit umum daerah (RSUD) tipe D di Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara.

"Pemerintah Kota Bekasi memfasilitasi pemasangan IUD dan implan secara gratis, biaya ditanggung oleh Pemerintah Kota Bekasi," kata Dezy melalui keterangan tertulisnya kepada Republika.co.id di Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (4/8/2023).

Dezy mengatakan, progam bakti sosial gebyar KB metode IUD dan implan juga ditujukan bagi warga Kecamatan Bekasi Utara yang baru mendaftar. Alasanya, banyak masyarakat di Bekasi Utara yang membuat program menahan kehamilan secara mendiri menggunakan metode IUD dan implan. "Ini adalah program gebyar KB kedua," katanya.

Menurut Dezy, program itu pernah dilakukan di Kecamatan Bekasi Utara. yakni di Puskesmas Teluk Pucung bertepatan dengan acara TNI Manunggal Desa. Karena acara pertama berlangsung sukses, pihaknya menggelar kegiatan serupa.

"Pada hari ini kami bekerja sama dengan pihak RSUD Type D untuk gebyar KB yang kedua, semoga dengan adanya program ini masyarakat lebih mengetahui mengenai pentingnya program KB," ujar Dezy.

Sekretaris Kecamatan Bekasi Utara Risman mengajak seluruh warga terutama yang tinggal di wilayahnya untuk memanfaatkan kesempatan baik itu. Karena dengan mengikuti program Pemkot Bekasi, kata dia, masyarakatnya bisa mengatur kehamilannya dalam rangka sukseskan program gebyar KB.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement