REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Nusa Mandiri Career Center (NCC) mendukung Program Mahasiswa Magang Bersertifikat (PMMB) yang sekarang diganti dengan sebutan Program Magang Generasi Bertalenta (Magenta) yang merupakan program terobosan link and match antara dunia pendidikan dan dunia industri gagasan Kementerian BUMN dan FHCI, sejalan dengan Program Merdeka Belajar kampus Merdeka (MBKM) dari Kemendikbud.
Untuk mengetahui perkembangan program Magenta di Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM), NCC menggelar evaluasi program Magenta, pada Selasa (18/7/2023) pukul 14.00 WIB. Evaluasi ini dilakukan kepada mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi, Program Studi Teknik Informatika dan Sistem Informasi yang telah mengikuti Program Magenta. Dosen yang ditunjuk sebagai dewan penguji dari yakni Marulloh, Ummu Radiyah, Sidik, dan Susafaati.
Hadir pada kegiatan ini, Dekan Fakultas Teknologi Informasi UNM, Anton, menerangkan bahwa tujuan dari kegiatan untuk melakukan evaluasi dan memantau progres kegiatan magang pada program MBKM, salah satunya Program Magenta.
“Lewat evaluasi ini program studi (prodi) juga dapat mengetahui sejauh mana kinerja mahasiswa dan memberikan penilaian sebagai bahan pertimbangan rekognisi mata kuliah bagi mahasiswa bersangkutan,” tegas Anton dalam acara evaluasi, Selasa (18/7/2023).
Sementara itu, Muhamad Faisal selaku Kepala NCC mengatakan, maksud dari Program Magenta untuk menjawab tantangan SDM BUMN di masa yang akan datang dengan menciptakan SDM unggul dengan kompetensi yang mumpuni.
“Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) melalui NCC memberi dukungan kepada mahasiswa dan membantu menjembatani demi meraih karier gemilang khususnya di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) serta perusahaan terkemuka di Indonesia,” terangnya dalam rilis yang diterima, Selasa (30/7/2023).
Ia menyimpulkan, kegiatan presentasi laporan magang mahasiswa ini sudah sangat baik dalam melaksanakan tugas serta tanggung jawab mereka selaku peserta Program Magenta.
“Semoga dari kegiatan ini dapat memberikan pengalaman sangat berharga baik dari segi hard skill dan juga soft skill,” ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika