REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Amanat Nasional (PAN) mendeklarasikan dirinya sebagai partai inklusif. Warga dari berbagai latar belakang bergabung di dalamnya. Mereka sama-sama ingin memajukan negeri dengan mengaktualisasikan segala potensi diri.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO), Dedi Kurnia Syah mengatakan bahwa PAN memiliki mesin partai yang memberi ruang untuk generasi milenial. Hal itu menjadikan elektabilitas PAN tetap konsisten meningkat berkat anak muda bangsa.
"Belum lagi dengan manuver Zulkifli Hasan yang membuka kesempatan kader muda utamanya para pesohor, tentu situasi ini akan membawa PAN pada perubahan Signifikan," ujar Dedi di Jakarta dalam keterangannya pada Ahad (30/7/2023).
Perlu diketahui, PAN memiliki sayap partai yakni Barisan Muda (BM) PAN untuk mengakomodir generasi milenial dalam membantu rakyat. Nantinya, BM PAN akan membawa perubahan melalui inovasi dan kreatifitas anak muda di Indonesia.
Melalui Ketua Barisan Muda (BM) PAN, Sigit Purnomo alias Pasha Ungu terus melakukan sosialisasi kepada kader muda PAN dalam membantu rakyat. Ada banyak program kegiatan sosial dari BM PAN seperti memberikan modal bagi UMKM, menyediakan fasilitas usaha, dan memberikan beasiswa pendidikan.
"Sikap terbuka PAN merangkul generasi milenial akan membuat mesin partai menguat, karena masih sedikit partai yang fokus pada pemilih muda. BM PAN terus bersosialisasi dalam rangka penyiapan penugasan pilar muda untuk menghadapi pemilu 2024," tambah Sigit Purnomo.
Sebagai tambahan informasi, PAN terus memberikan wawasan dan memberikan arahan, pelajaran, dan komitmen kepada kader muda untuk berbakti kepada masyarakat. Hal ini sesuai dengan visi dan misi partai yang terus membantu rakyat.