REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Masuknya Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, dalam kabinet Pemerintah Presiden Joko Widodo membuktikan jika Prabowo memang sosok yang loyal terhadap Presiden Jokowi.
Menjadi sosok ‘jangkar pemerintahan’ Presiden Jokowi membuat Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkomitmen kuat untuk menjaga keutuhan bangsa dan negara Indonesia.
Direktur Eksekutif Indonesia Political Review, Ujang Komarudin menegaskan bergabungnya Prabowo ke dalam pemerintahan Presiden Jokowi memiliki andil yang sangat besar bagi pemerintahan Indonesia saat ini.
Terbukti, dengan bergabungnya Prabowo ke dalam Kabinet Indonesia Maju, saat ini pemerintahan berjalan lebih stabil dan lebih kuat. “Ada peran Prabowo Subianto disitu karena menjadi jangkar pemerintahan Jokowi,” kata Ujang.
Ujang melanjutkan, sikap loyal yang ditonjolkan Prabowo di dalam kabinet Jokowi memang memiliki tujuan yang mulia, yakni menjaga keutuhan bangsa Indonesia secara lebih besar.
Menurutnya, tindakan yang dilakukan Prabowo itu sukses melebur beragam pandangan negatif, dan mengubahnya menjadi kekuatan untuk Indonesia lebih baik lagi di masa depan.
“Selalu loyal ketika sudah masuk ke pemerintahan Jokowi, untuk menjaga bangsa secara lebih besar,” ungkap Ujang.
Prabowo merupakan salah satu menteri di dalam Kabinet Indonesia Maju yang memiliki kinerja baik. Sebagai orang nomor satu di Kementerian Pertahanan (Kemenhan), Prabowo terbukti memiliki kinerja positif di mata masyarakat Indonesia.
Melalui relasi internasional yang dimilikinya, Prabowo berhasil melakukan banyak kerja sama di bidang pertahanan dan keamanan dengan negara-negara besar lainnya.
Baca juga: Ketika Kabah Berlumuran Darah Manusia, Mayat di Sumur Zamzam, dan Haji Terhenti 10 Tahun
Selain berkinerja baik di kabinet Presiden Jokowi, Prabowo merupakan sosok yang menjunjung tinggi loyalitas. Hal itu dibuktikan dengan ungkapan beberapa relawan Jokowi yang menegaskan bahwa Prabowo adalah sosok yang setia kawan.
Tak hanya itu, ketika bergabung ke dalam pemerintahan, Prabowo juga menunjukkan komitmen yang tinggi untuk terus mendukung program dan kebijakan-kebijakan Presiden Jokowi secara total.
Maka dari itu, pascabergabung dengan Presiden Jokowi pada 2019 lalu, menurut Ujang, hal itu benar-benar menunjukkan kebesaran jiwa yang dimiliki Prabowo. Ujang menambahkan, bergabungnya Prabowo ke dalam pemerintahan bertujuan untuk menjaga pemerintahan tetap stabil dan berjalan lancar.
“Karena kalau kita lihat 2019 itu pertarungan yang keras, antara Jokowi dan Prabowo. Disitu kebesaran jiwa Prabowo untuk bisa masuk ke pemerintahan lalu menjaga pemeruntahan agar tetap stabil dan tetap berjalan seperti saat ini,” kata dia.