Ahad 09 Jul 2023 19:27 WIB

Sunatan Massal untuk Anak Keluarga Buruh Ganjaran Buruh Berjuang Disambut Antusias

Para peserta tampak memenuhi jalannya kegiatan.

Kegiatan sunatan massal untuk anak keluarga buruh di Desa Togagapu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, akhir pekan ini.
Foto: Dok. GBB
Kegiatan sunatan massal untuk anak keluarga buruh di Desa Togagapu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, akhir pekan ini.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) mengadakan agenda 'Sunatan Massal Untuk Anak Keluarga Buruh' di Desa Togagapu, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, akhir pekan ini. 

"Beberapa waktu yang lalu kami datang ke Tagogapu, kami berdiskusi, ada kebutuhan untuk mengadakan sunatan massal karena ada beberapa anak buruh di desa Tagogapu yang membutuhkan bakti sosial tersebut," kata Wakil Sekretaris Jenderal GBB Pribadi Utomo seperti dilansir pada Ahad (9/7/2023). 

Baca Juga

Setidaknya, ada 22 anak dari keluarga buruh yang ikut berpartisipasi mengikuti agenda sunatan massal tersebut. "Lumayan banget tadi yang mengantar satu anak bisa sampai tiga atau empat orang keluarga yang mendampingi," lanjut Utomo.

Sebelumnya, Utomo sudah melakukan survei dan pemetaan masyarakat di Kabupaten Bandung Barat, khususnya Desa Tagogapu. Menurutnya, ada ribuan masyarakat pemilih yang ingin diadakan program pemberdayaan di wilayah tersebut.

"Ada 8.000 pemilih dan 24 RW di sini, selanjutnya kami berdiskusi dan membuat suatu komitmen dengan melakukan pendataan dan sosialisasi kepada masyarakat. Nantinya, kami akan kukuhkan struktur di tingkat RW sebagai langkah dan strategi pemenangan," kata Utomo.

GBB sudah mempersiapkan berbagai macam program pemberdayaan yang memberikan manfaat sosial maupun ekonomi dalam membantu warga sekitar.

"Selain sunatan massal hari ini, sebelumnya kami sudah memberikan penyuluhan tentang pentingnya kesehatan reproduksi untuk wanita. Setelah ini ada senam masal dan gerakan pendampingan sosial lainnya. Seluruh stakeholder juga sudah dikomunikasikan dan siap membantu, seperti pak lurah dan tokoh masyarakat lainnya," kata Utomo.

Ketua RW sekaligus Koordinator Lapangan setempat Oman mengaku langkah yang dilakukan GBB sudah tepat dalam menyasar target di kalangan buruh.

Pasalnya, wilayah kecamatan Padalarang sendiri di dominasi oleh kawasan industri yang banyak karyawan atau buruh pabrik bekerja di sekitar wilayahnya.

"Desa kami banyak sekali buruh pabrik karena sangat dekat dengan kawasan industri, kami berharap ini jadi momen perekat dan GBB bisa membuat program di desa kami," kata Oman.

Oman merespons baik agenda sunatan massal tersebut karena dinilai sudah memfasilitasi kebutuhan masyarakat yang ingin mengkhitankan anaknya saat momen libur sekolah.

"Saya sangat berterimakasih dengan adanya bakti sosial dari GBB yang sangat membantu dan memfasilitasi kebutuhan masyarakat di wilayah kami," kata Oman.

Ke depan Oman sudah mempersiapkan berbagai agenda seperti senam kesehatan bagi keluarga buruh yang sekaligus memberikan manfaat dalam meningkatkan produktifitas masyarakat.

"Rencana tanggal 16 ada senam bareng dalam rangka meningkatkan kesadaran olahraga di lingkungan masyarakat kami yang selalu antusias atas kehadiran GBB karena baru kali ini ada relawan dari Capres yang langsung turun di masyarakat kami," ujar Oman. 

Selain ke masyarakat, GBB juga telah merangkul serikat burub di beberapa tempat. GBB melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Serikat Pekerja Nasional (SPN) Training Center, Desa Sangiang, Kecamatan Maja, Kabupaten Lebak, Banten. 

Kerja sama itu sebagai langkah awal kolaboratif menatap program-program meningkatkan kesejahteraan pekerja yang akan datang.

Salah seorang peserta bernama Dede Hermawan (33 tahun) mengapresiasi sunatan massal yang digerakkan oleh sukarelawan. 

Dia mengaku bersyukur karena permintaan anaknya untuk disunat sudah terpenuhi. Terlebih, untuk mengikuti sunatan massal ini dia tidak perlu mengeluarkan biaya sepeser pun alias gratis. 

"Sangat bermanfaat. Kami, kan masyarakat kurang mampu, alhamdulillah cukup terbantu dengan kegiatan ini," kata dia, demikian dilansir dari Antara

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement