Jumat 30 Jun 2023 23:13 WIB

Kebun Binatang Medan Zoo Antisipasi Ribuan Pengunjung pada Akhir Pekan

Pada akhir pekan ini, pengunjung diharapkan mencapai 1.000 orang.

Rep: Antara/ Red: Qommarria Rostanti
Seekor Gajah Sumatera makan pisang di Medan Zoo, Sumatra Utara. Manajemen kebun binatang Medan Zoo mengantisipasi potensi datangnya sekitar 1.000 pengunjung pada 1-2 Juli 2023.
Foto: ANTARA/SEPTIANDA PERDANA
Seekor Gajah Sumatera makan pisang di Medan Zoo, Sumatra Utara. Manajemen kebun binatang Medan Zoo mengantisipasi potensi datangnya sekitar 1.000 pengunjung pada 1-2 Juli 2023.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manajemen kebun binatang Medan Zoo mengantisipasi potensi datangnya sekitar 1.000 pengunjung per hari pada Sabtu-Ahad, 1-2 Juli 2023, atau pascacuti bersama dan libur Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.

"Kami berharap jumlah pengunjung bisa mencapai 1.000 orang. Oleh karena itu, tentu kami akan mengantisipasi keramaian itu," ujar Manajer Medan Zoo Pernius Harefa di Medan Zoo, Medan, Jumat (30/6/2023).

Baca Juga

Pernius melanjutkan, untuk memastikan keamanan pengunjung pihaknya menyiagakan personel TNI, Polri dan internal di taman margasatwa tersebut. Selain itu, mereka juga rutin memberikan peringatan kepada pengunjung agar tidak memberikan makanan sembarangan kepada hewan.

Manajemen Medan Zoo juga meminta masyarakat yang datang agar mewaspadai permukaan tanah kebun binatang yang tidak rata dan naik-turun. "Hati-hati karena jalannya berbukit-bukit, terutama bagi yang membawa anak-anak. Barang bawaan juga harus diperhatikan," kata dia.

Di Medan Zoo, Pernius mengatakan, masyarakat tidak hanya melihat beragam satwa sebagai bagian dari edukasi. Pengunjung disebut Pernius juga dapat menikmati beberapa wahana permainan seperti sepeda air, flying fox dan berswafoto dengan gajah. Masyarakat yang menghabiskan waktu di Medan Zoo juga diminta selalu mematuhi regulasi yang berlaku di tempat itu.

"Wajib mematuhi dan tidak melanggar larangan yang sudah ditetapkan. Di sini memang nyaris tidak pernah terjadi hal negatif kepada masyarakat, tetapi semua yang datang harus menaati peraturan," kata Pernius.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement