Kamis 25 May 2023 00:01 WIB

Barang Bukti Korupsi Bansos, Risma Tetiba Rotasi Pejabat dan Lampu Hijau Wapres

KPK menemukan barang bukti dalam penggeledahan dan Risma tiba-tiba rotasi pejabat.

Rep: Flori Sidebang/Zainur Mahsir Ramadhan/Fauziah Mursid/ Red: Bilal Ramadhan
Mensos Tri Rismaharini saat memberikan keterangan terkait penggeledahan KPK kepada awak media di Jakarta, Rabu (24/5/2023). KPK menemukan barang bukti dalam penggeledahan dan Risma tetiba rotasi pejabat.
Foto:

Tiba-Tiba Rotasi

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini mengatakan sempat mendapatkan kabar pegawainya yang diduga terlibat korupsi bansos untuk KPM Program Keluarga Harapan (PKH) 2020-2021. Dengan modal informasi itu, dia melakukan rotasi pegawai terkait agar tidak memiliki jabatan strategis maupun ditempatkan di kantor pusat Kemensos.

“Nah, karena itu, kemudian ada info ini (pegawai direktorat lain) yang (diduga) terlibat (korupsi), langsung saya pindah ke suatu tempat yang dia tidak megang keuangan yang berat,” kata Risma kepada awak media di kantornya, Rabu (24/5/2023).

Dia menjelaskan, rotasi yang dilakukan terhadap beberapa orang itu untuk meminimalkan risiko. Terutama, upaya itu untuk menghindarkan dirinya dari pemeriksaan.

“Yang jelas itu sudah gak ada semua staf itu di kantor pusat. Itu saja. Saya pindah, karena kalau ada salah kan saya harus periksa,” ujar dia.

Ditanya dari jabatan apa maupun dirotasi ke mana, Risma enggan menjawabnya. Pun dengan jumlah orang yang diduga terlibat. Menurut dia, info itu hanya dia dengar secara selintas dan tidak bisa diinformasikan kepada awak media.

Selain adanya rotasi kepada pegawai terkait, dia juga mengatakan ada pegawai lain yang menempati posisi nonjob. Pasalnya, jika langsung memberitahu dugaan yang ada, dia khawatir dituntut balik.

“Saya memang ada yang saya nonjobkan. Makanya itu, ya sudah, yang penting dia tidak pegang yang strategis,” kata mantan wali kota Surabaya itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement