Kamis 18 May 2023 18:15 WIB

Polisi Belum Pastikan Ada Penembakan atau Luka Lain Dalam Laporan Bahar bin Smith

Polri mengaku masih menunggu hasil visum dari Polda Jabar dan Polres Bogor.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Agus raharjo
Bahar bin Smith dilaporkan mengalami penembakan pada Jumat (12/5/2023) malam.
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Bahar bin Smith dilaporkan mengalami penembakan pada Jumat (12/5/2023) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polisi mengaku masih mendalami kasus dugaan penembakan terhadap Habib Bahar bin Smith (HBS). Peristiwa itu dikabarkan terjadi di sekitar Pusdiklat Dishub, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor pada Jumat (12/5/2023) malam

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Sandi Nugroho berdalih polisi masih menunggu informasi lanjutan. Ia mengatakan, setiap tindak pidana pasti ada alur cerita yang akan dibangun berdasarkan keterangan saksi dan alat bukti.

Baca Juga

"Nah, saat ini kita masih mengumpulkan saksi dan alat bukti untuk bisa menjawab apakah itu penembakan atau itu karena luka yang lainnya yang menjadikan beliaunya itu terluka," kata Sandi kepada wartawan, Kamis (18/5/2023).

Sandi masih menunggu hasil visum dari Polda Jabar dan Polres Bogor. Hasil visum tersebut bermanfaat dalam memahami perkara yang dilaporkan HBS.

"Bagaimana hasil visum dan lain sebagainya nanti kita tunggu supaya kita bisa mendapat cerita utuh maupun informasi-informasi yang lainnya," ujar Sandi.

Sandi menjamin polisi menindaklanjuti laporan HBS. Adapun tindakan polisi yang sudah dilakukan ialah mengumpulkan alat bukti dan keterangan saksi yang bisa mendukung kebenaran suatu tindak pidana.

"Kita tidak bisa berandai-andai kalau belum ada alat bukti-bukti lainnya yang bisa dijadikan bahan untuk disampaikan ke masyarakat," ujar Sandi.

Di sisi lain, Sandi enggan menanggapi soal potensi menjerat HBS dengan penyebaran kabar bohong kalau hasil pembuktian tak menemukan adanya tindak pidana seperti dilaporkan HBS.

"Ya kita tunggu nanti karena kita tidak bisa berandai-andai tentang masalah suatu peristiwa tindak pidana. Intinya bahwa kesaksian, alat bukti itu, menjadi suatu kunci utama untuk membuat terang suatu tindak pidana," tegasnya.

Sebelumnya, diberitakan Habib Bahar bin Smith dilaporkan terkena tembakan pada Jumat (12/5/2023) malam WIB. Namun, hingga kini, belum diketahui siapa penembaknya dan lokasi tepat penembakan.

“Jumat malam langsung ke sana, beliau cerita semuanya, penembakan sekitar jam delapan, sembilan malam,” kata pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar, dalam video rekaman yang viral dan sudah dikonfirmasi Republika.co.id.

Saat ini Polres Bogor telah menerima laporan tersebut dan sedang melakukan tindak lanjut. “Kami sudah menerima laporan yang disampaikan Habib Bahar kepada pihak kepolisian, dan saat ini kami sedang menindaklanjuti laporan tersebut,” kata Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement