REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jelang pemilu 2024 hiruk pikuk suhu politik di tanah air kian memanas. Terlebih partai politik sudah mendeklarasikan bakal calon presiden. Berbagai harapan pada pemilu mendatang harus berjalan dengan baik, aman dan tertib. Untuk itu dibutuhkan kebersamaan dalam menjaga semuanya, salah satunya yang dibutuhkan yaitu peranan para pemuda.
Keterlibatan dari para pemilih milenial atau pemuda dalam perhelatan pesta demokrasi Pemilu mendatang memang menjadi sangat penting karena akan mampu turut serta dalam menentukan bagaimana arah bangsa ke depannya. Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Pemuda Olah Raga Dito Ariotedjo saat membuka Kongres Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Ke- 12 di Gedung Kristiani, di Kota Ambon, Provinsi Maluku.
"Besarnya suatu bangsa sangat ditentukan oleh keterlibatan para pemuda. Sejarah mencatat, bahwa pemuda memiliki peran sangat penting dalam setiap perubahan yang terjadi di negeri ini. Banyak sekali peristiwa sejarah menunjukkan aksi nyata pemuda bagi kemajuan bangsa.
Pada kesempatan itu juga Menpora meminta kepada pemuda untuk menggunakan hak pilihnya pada pemilu mendatang. Dan juga menjaga keamanan dan ketertiban. Untuk itu Menpora berharap peranan GAMKI terus memberikan sumbangsi serta kontribusi pemikiran bagi bangsa Indonesia.
" Saya menyambut baik Kongres GAMKI ini. Dan kedepan kita semakin memperkuat kolaborasi dengan GAMKI. Dan saya berharap GAMKI bisa merumuskan peran strategis dan menyusun aksi nyata peran pemuda ," katanya.
Kongres GAMKI yang kerap tertunda, akhirnya berhasil dilaksanakan. Kongres yang berlangsung pada 14 hingga 18 Mei 2023 dibuka oleh Menpora, dan dihadiri Wakil Gubernur Maluku Drs. Barnabas N. Orno serta perwakilan Organisasi Kepemudaan (OKP) di Maluku.
Tampak hadir pula Ketua Umum GAMKI Wilem Wandik, Ketua MPO GAMKI yang juga politisi Partai Demokrat Michael Wattimena.
Pada sambutannya Ketua Umum GAMKI Wilem Wandik yang diwakili Ketua Umum GAMKI Stenly Salenusa mengajak peserta kongres dalam mengambil bagian dalam perhelatan besar GAMKI.
Pada kesempatan itu juga GAMKI menetapkan isu stretegis yang perlu di kerjakan dan jalankan oleh GAMKI, diantaranya memantapkan positioning gereja sebagai pusat gerakan pemersatu umat Selain itu menetapkan peran atau action sebagai role mode modal publik.
" Dan menetapkan pancasila sebagai sumber inspirasi menuju persatuan. Dan tidak ketinggalan yaitu memantapkan komitmen perlindungan terhadap demokrasi kebebasan berpendapat," jelas Ketum GAMKI.
Seperti kita ketahui bahwa Kongres GAMKI Ke- 12 tak lain untuk memilih Ketua Umum untuk periode 2023-2028. Kongres kali ini dihadiri perwakilan dari 220 DPC dan 28 Provinsi (DPD GAMKI ) di Indonesia, dengan dua orang peserta biasa tiap DPC dan DPD. Dan jumlah peserta Kongres dihadir 1000 orang.
Sebelum pelaksanaan Kongres peserta melakukan ibadah di salah satu gereja di Kota Palu.