REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Juru Bicara Relawan Perubahan Indra Kusumah mengaku, bakal calon presiden Anies Baswedan dan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) sudah mulai membahas isu penting masyarakat. Pembahasan itu dilakukan saat Anies menggelar pertemuan dengan tim kecil Koalisi Perubahan untuk Persatuan pada Jumat (5/5/2023). Pertemuan ini digelar di Sekretariat KPP.
Menurut Indra, pertemuan Anies dengan anggota koalisi, Nasdem, Demokrat, dan PKS sudah beranjak dari pembahasan terkait komitmen bersama yang dituangkan dalam bentuk piagam. Indra mengaku, pertemuan antara Anies dan tim kecil dari ketiga partai sudah bukan sekadar silaturahim, tapi sudah membahas isu penting.
“KPP Bersama Mas Anies sudah menunjukan alur yang jelas, komitmen yang bisa langsung dilihat oleh publik. Bahwa koalisi ini benar-benar serius ingin membawa perubahan yang nyata untuk masyarakat,” ujar Indra dalam keterangan, Selasa (9/5/2023).
Indra menambahkan, ada tiga isu yang diangkat dalam pertemuan tersebut. Yakni kemiskinan dan biaya hidup, tingginya kebutuhan pokok, hingga soal lapangan kerja. Menurut Relawan Perubahan, sejak awal Anies memang fokus dalam perbaikan ekonomi sebagai prinsip utamanya untuk membawa perubahan. Indra mengaku ekonomi merupakan masalah fundamental yang dampaknya terasa langsung ke masyarakat.
“Tiga isu yang diangkat pun seputar ekonomi masyarakat. Sebab sedikit saja ada perubahan ekonomi, baik ataupun buruk, dampaknya bisa langsung terasa di masyarakat, terutama masyarakat kecil," ujar dia.
"Prinsip ini sudah Mas Anies pegang sejak menjabat Gubernur DKI Jakarta, memerjuangkan kenaikan UMP 2022, hingga memberikan keadilan yang sama untuk masyarakat kecil lewat program Community Action Plan yang bertujuan meningkatkan kualitas 16 kampung di Jakarta,” kata Indra menambahkan.
Relawan Perubahan mengaku, saat ini kerja sama antara Anies Baswedan dengan Koalisi Perubahan untuk Persatuan sudah memasuki tahap pembahasan substansi. Indra menegaskan, Pemilu 2024 bukan hanya sekadar persoalan perebutan kekuasaan.
“Pilpres 2024 bukan semata-mata kontestasi figur, tapi gagasan rekam jejak yang memberikan solusi atas tiga isu tadi. Karena clear dari Mas Anies, pemilu bukan tentang kekuasaan yang berpindah, yang berpindah dan berganti hanya kewenangan dalam menjalankan kekuasaan, karena pemilik kekuasaan tertinggi adalah rakyat,” tegas Indra.