REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komandan Regu (Danru) Terminal Kampung Rambutan Jumali mengatakan, pihaknya telah menyiagakan angkutan dalam kota selama 24 jam untuk mengantisipasi arus balik penumpang dari daerah.
"Angkutan dalam kota, termasuk angkot, Jaklingko, busway, kita siagakan 24 jam untuk mengantisipasi arus balik penumpang dari daerah," kata Jumali di Terminal Bus Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Selasa (25/4/2023).
Jumali mengatakan, puncak arus balik Lebaran 2023 diprediksikan akan terjadi hari ini, khususnya pada malam hari. Jumlah pemudik arus balik yang tiba di Terminal Bus Kampung Rambutan pada Selasa (25/4/2023) per 14.00 WIB menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan jumlah pemilir yang tiba pada Senin (24/4/2023) dalam rentang waktu yang sama.
Sebanyak 3.737 orang pemudik arus balik tiba di Terminal Bus Kampung Rambutan, terhitung sejak Selasa (25/4/2023) pukul 07.00 WIB sampai dengan 14.00 WIB. Sedangkan, pada Senin (24/4/2023), sejak pukul 07.00 WIB sampai dengan 14.00 WIB, jumlah kedatangan penumpang mencapai 2.356 penumpang. Dengan demikian, terdapat peningkatan sebanyak 1.381 pemudik arus balik.
Oleh karena itu, guna mengantisipasi lonjakan penumpang yang datang dari daerah, pihak Terminal Kampung Rambutan menyiagakan angkutan dalam kota selama 24 jam. "Misalnya, kalau Transjakarta selama ini operasi sampai jam 11, jam 12, misalnya, nah, selama program Lebaran ini, kita siagakan dia 24 jam. Begitu. Termasuk Jaklingko dan angkutan umum lainnya," ujarnya.
Ia juga mengatakan, petugas yang berada di Terminal Bus Kampung Rambutan siap untuk membantu mengarahkan para pemilir yang kebingungan mencari angkutan umum untuk beranjak ke tujuan selanjutnya. "Misalkan, mereka mau naik Transjakarta, petugas mengarahkan. Naik angkot, kami arahkan. Jaklingko, kami arahkan. Semua kami fasilitasi dengan layanan yang baik, karena tugas dan kewajiban kami sebagai pelayan masyarakat," tutur Jumali.