REPUBLIKA.CO.ID, BLITAR -- Bulan suci Ramadhan tinggal menghitung hari, seluruh umat Islam menyambut dengan penuh suka cita. Seperti halnya, sukarelawan Gus-Gus Nusantara (GGN) yang menggelar kegiatan tumpengan massal di Pondok Pesantren Al-Falah Puthon Candirejo Ponggok, Blitar, Jawa Timur, akhir pekan kemarin
“Alhamdulillah kami telah mengadakan tumpengan massal dan doa bersama untuk keselamatan NKRI. Sekaligus memohon kepada Allah agar kami yang hadir menjalankan puasa dengan semangat dan ibadahnya diterima,” tutur Koordinator GGN Jawa Timur, Gus Alwy Hasan seperti dilansir dari Antara, Senin (20/3/2023).
Gus Alwy mengatakan, kegiatan tumpengan merupakan adat istiadat masyarakat tanah Jawa khususnya di pesisir selatan.
Tumpengan dinilai sebagai bentuk sedekah yang mampu menolak bahaya.
“Tumpengan ini merupakan adat istiadat masyarakat tanah jawa. Alhamdulillah antusiasmenya cukup bagus, karena ini adat yang harus kita jaga dan lestarikan agar tidak punah,” kata dia.
Sementara, Pengasuh Ponpes Al-Falah Puthon Hasan Bashori mengaku gembira dengan adanya kegiatan tumpengan massal pada malam ini.
Apalagi, kegiatan juga dibalut dengan doa bersama jelang Ramadhan. “Sekarang acara tumpengan jelang Ramadhan. Semoga ke depannya dapat dilaksanakan kembali kegiatan serupa yang sangat positif untuk kami,” ujar Hasan Bashori.
Hasan meminta kelompok Gus-Gus Nusantara Dukung Ganjar ini terus memperjuangkan apa yang menjadi tujuannya. Hal tersebut untuk menegakkan kejayaan Islam dan menjadikan Indonesia negara yang baik.
“Semakin semangat dan tidak kendor dalam berjuang. Yaitu untuk merajut kerukunan antar umat, agama, ras, dan etnis,” tambahnya.