REPUBLIKA.CO.ID, LAHAT -- Sejumlah warga terdampak banjir Kabupaten Lahat, Sumatra Selatan (Sumsel) masih terus bertahan. Dilansir dari Antara, Rabu (15/3/2023), banjir bandang merendam sebanyak tiga desa di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, dengan debit ketinggian air mencapai 1,5 meter.
Ketiga desa yang terendam banjir bandang meliputi Desa Pelajaran dan Nanti Giri Kecamatan Jarai, serta Desa Lubuk Sepang, Kecamatan Pulaupinang. Banjir tersebut disebabkan meluapnya air Sungai Lematang setelah kawasan itu diguyur selama dua hari terakhir.
Akibat banjir yang masih berlangsung saat ini Jembatan Tanjung Sirih yang menghubungkan Lahat - Kota Pagar Alam via Gumay Ulu ditutup sementara karena ketinggian air sudah melewati jembatan.
Untuk itu, bantuan bagi para warga pun terus mengalir. Para sukarelawan Sumsel membawa bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Lahat pada Selasa (14/3/2023).
Bantuan itu diberikan untuk korban banjir di Jalan Raya Mulak Ulu-Pagar Gunung Keban Agung, Kecamatan Mulak Ulu, Kabupaten Lahat.
Sebelumnya, para sukarelawan sudah datang membawa bantuan pada pekan lalu. "Kami masih di lokasi yang sama karena warga setempat membutuhkan bantuan lainnya, terutama peralatan mandi," ujar Ketua kelompok sukarelawan yang menamakan gerakan mereka sebagai Mak Ganjar Sumsel, Seftiana.
Seftiana mengatakan, kepala desa setempat meminta sukarelawan menghindari terlalu dekat dengan lokasi karena masih turun hujan dan dikhawatirkan terjebak banjir.
Hanya aparat pemerintah yang berada di lokasi sehingga para sukarelawan tak sampai terkena banjir. Dalam kegiatan bakti sosial ini, bantuan yang diberikan berupa sabun, pasta gigi, deterjen, shampoo, peralatan mandi dan baju kaus atribut sukarelawan.
Bantuan diberikan kepada sekitar 35 warga setempat. Mak Ganjar Sumsel juga berusaha menyemangati korban yang terkena bencana banjir tersebut.
Hartuti, warga korban banjir terharu menyambut para sukarelawan yang lagi ke desanya.
"Terima kasih sudah datang kembali untuk membantu kami yang masih kekurangan. Sekali lagi terima kasih. Bantuan ini sangat bermanfaat sekali untuk kami," ujar Hartuti.