REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Tingginya intensitas curah hujan dalam dua hari ini di wilayah Tangerang Raya diketahui mengakibatkan genangan dan banjir termasuk Kecamatan Benda, Teluknaga, dan Pakuhaji mengalami dampak banjir dengan ketinggian air mencapai 20 hingga 1 meter. Kapolres Metro Tangerang Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menginstruksikan supaya bantuan cepat diberikan.
"Petugas jajaran dari tiga Polsek yakni Polsek Benda, Polsek Teluknaga dan Polsek Pakuhaji maupun Sat Sabhara dan Sie Dokkes Polres Metro Tangerang Kota langsung mendatangi seluruh titik lokasi banjir melanda, membantu masyarakat yang membutuhkan termasuk perawatan kesehatan. Saya instruksikan untuk cepat dan tepat pelayanan kepada masyarakat terdampak banjir ini," kata Zain, Kamis (2/3/2023)
Zain menuturkan, bagi masyarakat yang terdampak banjir di beberapa titik tersebut, jika memerlukan bantuan makanan maupun evakuasi dapat menghubungi petugas terdekat termasuk Babinkamtibmas, dan Polisi RW.
Selain bantuan makanan, dia menambahkan, petugas menyiapkan sejumlah obat obatan yang dibutuhkan, termasuk tenaga kesehatan bidang kedokteran dan kesehatan (biddokkes) Polres.
"Jika diperlukan halaman Polsek seperti di Polsek Benda dapat kami jadikan Posko penanganan banjir," katanya.
Kapolres menyebutkan, sejumlah petugas juga akan disiagakan untuk terus memantau kondisi wilayah masing-masing. Ia menambahkan, pengamanan sejumlah rumah warga yang sementara mengungsi pun dilakukan pihaknya bersama jajaran TNI dan Pemerintah Kota maupun Pemerintah Kabupaten Tangerang.
"Sinergitas akan terus dilakukan jajaran kami di setiap wilayah yang terdampak, baik Pemerintah Kota maupun Kabupaten Tangerang tentunya dengan TNI maupun relawan. Semoga banjir cepat surut dan warga bisa kembali ke rumah masing-masing," ujarnya.
Perlu diketahui, sejumlah petugas gabungan TNI-Polri, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Sosial (Dinsos), dan Satpol PP Kota Tangerang maupun relawan langsung merespon cepat membantu sejumlah warga untuk di evakuasi dari rumah masing-masing dilanda banjir.
Bantuan perahu karet, dapur umum guna menyiapkan makanan siap saji juga didirikan sejumlah petugas gabungan, termasuk tenaga kesehatan. Di sejumlah lokasi banjir petugas gabungan TNI-Polri, Satpol PP, BPBD, dan kecamatan masing masing langsung bergerak cepat melakukan pertolongan, melakukan mengevakuasi warga terdampak banjir ke sejumlah posko maupun tempat pengungsian yang telah ditentukan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
