Senin 27 Feb 2023 20:10 WIB

BEM Unkris Gelar Team Building untuk Bentuk Kader Berkualitas

Menjadi mahasiswa sebaiknya tak hanya berkutat dengan tugas akademik.

Wakil Rektor (Warek) 3 Unkris Dr Parbuntian Sinaga (duduk di atas panggung/kanan) saat menghadiri  kegiatan team building bagi seluruh pengurus BEM Unkris, belum lama ini.
Foto: dok.unkris
Wakil Rektor (Warek) 3 Unkris Dr Parbuntian Sinaga (duduk di atas panggung/kanan) saat menghadiri kegiatan team building bagi seluruh pengurus BEM Unkris, belum lama ini.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Krisnadwipayana (Unkris) menggelar kegiatan team building bagi seluruh pengurus BEM Unkris. Kegiatan yang berlangsung 24-26 Februari 2023 di Desa Lemah Duhur, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, tersebut merupakan salah satu program pengabdian masyarakat BEM Unkris.

Kegiatan team building yang dibuka langsung oleh Wakil Rektor (Warek) 3 Unkris Dr Parbuntian Sinaga tersebut menghadirkan narasumber dosen FE Unkris Muhammad Harri S.Ab, MM, Ketua Lembaga Pengabdian Masyarakat (LPM) Unkris Dr Susetya Herawati, dosen FE Unkris Diajeng Restrianti SE MM, dan mantan Presiden Mahasiswa Unkris Dwiki Saputra.

Team Building BEM-Unkris dan Pengabdian Masyarakat di Desa Lemah Duhur ini merupakan suatu program kerja BEM Unkris yang bertujuan membentuk kader BEM-Unkris yang berkualitas serta memberikan kesempatan langsung bagi kader BEM-Unkris dalam menjalankan tugas pengabdian masyarakat.

Warek 3 Dr Parbuntian Sinaga dalam sambutannya mengatakan, menjadi pengurus BEM merupakan sebuah kesempatan untuk belajar dan mengembangkan diri, baik itu kemampuan hardskill maupun softskill. “Karena itu manfaatkan waktu dengan baik. Menjadi mahasiswa jangan hanya berkutat dengan tugas akademik tetapi alangkah baiknya jika memperkaya diri dengan pengalaman lain seperti ikut aktif dalam organisasi kemahasiswaan,” kata Parbuntian seperti dalam keterangan tertulisnya, Senin (27/2/2023).

Sebab dengan berorganisasi, sambung Parbuntian, sesungguhnya mahasiswa memiliki kesempatan untuk belajar banyak hal. Mulai dari belajar bekerja sama dalam satu tim, belajar berkomunikasi, belajar kepemimpinan, belajar mengasah kemampuan sosial, belajar mengenal dunia kerja, membentuk pribadi yang kuat untuk menghadapi potensi tekanan, memperluas pergaulan, membentuk jaringan atau networking, dan lainnya.

Meski demikian, Parbuntian mengingatkan aktif berorganisasi tidak harus mengorbankan tugas akademik atau kuliah. “Jangan sampai karena berorganisasi lalu lulusnya terlambat. Ini jelas tidak boleh terjadi. Karena lulus terlambat tidak hanya akan merugikan diri sendiri, tetapi juga menurunkan performa kampus. Jadi, semua harus berjalan seimbang,” jelasnya.

Parbuntian berkisah bahwa saat masih aktif menjadi mahasiswa, ia juga aktif terlibat dalam beberapa organisasi dan unit kegiatan mahasiswa, salah satunya Resimen Mahasiswa (Menwa). Pengalaman dalam organisasi ini kemudian ikut mewarnai perjalanan kariernya hingga pada usia 37 tahun telah menduduki jabatan sebagai Warek 3.

Melalui kegiatan team building, Parbuntian meminta agar anggota BEM Unkris menjadi satu tim yang solid, dan memiliki visi misi yang sama untuk mendukung kemajuan Unkris.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Mahasiswa Unkris Pier Lailossa menyebutkan acara team building BEM Unkris merupakan kegiatan rutin yang dilakukan pengurus BEM. Tujuannya membentuk kader BEM-Unkris yang berkualitas serta memberikan kesempatan langsung bagi kader BEM-Unkris dalam menjalankan tugas pengabdian masyarakat.

“Tahun ini kegiatan team building terdiri atas kegiatan internal BEM yang diisi dengan sharing session dan games,” jelas Pier didampingi Wakil Presiden Mahasiswa Unkris Arafanggi Gunatama.

Pier menyampaikan harapannya bahwa team building dapat membangun networking dengan semua unsur yang ada di Unkris dan juga luar Unkris. Dengan demikian apa yang dijalankan dalam kepengurusan dan juga sebagai mahasiswa bisa jadi bekal di saat sudah lulus nantinya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement