REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Tamsil Linrung, menerbitkan buku ‘Anies Baswedan Harapan Perubahan’. Buku ini menjadi hadiah untuk para aktivis yang menjadi relawan Anies Baswedan.
Buku berisi kumpulan tulisan di media online yang berkait dengan kepemimpinan dan keberhasilan Anies dalam membangun Jakarta. “Penulisnya saya, Rizal Fadillah, Syahganda Nainggolan, Yusuf Blegur, Tony Rasyid, Asyari Usman, Dirga Mahardika, dan Kholis Majdi,” kata Tamsil, menjelaskan buku tersebut.
Tamsil Linrung menjelaskan buku 'Anies Baswedan Harapan Perubahan'.
Masyarakat sangat antusias untuk lebih mengetahui siapa Anies Baswedan. Walaupun sebenarnya sudah banyak yang tahu saat menjadi gubernur DKI Jakarta, menteri Pendidikan, maupun aktvis sosial. “Masyarakat ingin mendapatkan informasi yang lengkap tentang Anies Baswedan,” ungkapnya.
Tamsil melihat Anies merupakan sosok yang bisa membawa perubahan, setelah Jokowi sudah tidak menjabat presiden lagi. Sentuhan Anies di Jakarta bisa diterapkan untuk Indonesia.
Dalam pandangan Tamsll, Anies terlahir untuk menjadi pemimpin. Sejak kecil hingga dewasa, Anies selalu menjadi pemimpin di oganisasinya.
Bukan hanya di dalam negeri, pengakuan juga dari luar negeri. Dicontohkannya, saat diberi kesempatan berpidato 2 menit di Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB). “Sekjen PBB mengomentari, hanya dengan 2 menit diberi kesempatan, sudah cukup bisa menjelaskan. Apalagi kalau diberi waktu lebih banyak,” paparnya.