Sabtu 11 Feb 2023 08:51 WIB

Pembakaran Alquran, Rasmus Paludan, dan Cacat Liberalisme

Ada persmasalahan serius soal kebebasan dalam demokrasi liberal barat

Ramsus Paludan, anti-Muslim Swedia.
Foto:

Kebebasan dalam Islam

Dalam Islam, secara hakikat, kebebasan tidak pernah mutlak seberapapun kebebasan itu diberikan kepada subjek. Alquran dan Sunnah Nabi menjadi koridor bagi kebebasan. Seseorang yang memeluk ajaran Islam, dalam perspektif ini, mestinya senantiasa mempertimbangkan tindakannya dalam dua hukum dan ajaran tersebut. 

Namun, dalam masyarakat di mana agama tidak menjadi kaidah utama, perlu dipikirkan secara lebih mendasar etika kebebasan. Tanpa itu, kebebasan mungkin akan menimbulkan korban pihak lain, seperti kasus Rasmus Paludan. 

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement