REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Wakil Ketua Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Mohamad Sohibul Iman telah berkonsultasi dengan Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Aljufri di Istanbul, Turki. Hasilnya, PKS secara resmi mengusung Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) pada 2024.
"Sebagaimana yang ditunjukkan dalam tim kecil koalisi partai-partai pendukung Anies Rasyid Baswedan, PKS konsisten menjadi bagian dari partai-partao pengusung Anies Rasyid Baswedan tersebut di Pilpres 2024. Sehingga koalisi ini memenuhi presidential threshold 20 persen," ujar Sohibul di dekat kawasan Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (30/1/2023).
Pesan kedua, PKS akan menyampaikan deklarasi dukungan secara resmi kepada Anies dalam rapat kerja nasional (Rakernas) PKS pada 24 Februari 2023. Rakernas tersebut akan digelar bersamaan dengan Rapat Majelis Syura PKS.
"Tidak tertutup kemungkinan akan terjadi percepatan sesuai dinamika politik yang berkembang, terutama setelah Ketua Majelis Syuro PKS dan Presiden PKS kembali ke Tanah Air pada 3 Februari 2023," ujar Sohibul.
PKS disebutnya ingin segera menyampaikan informasi penting tersebut setelah tiba dari Turki, hari ini. Tujuannya agar masyarakat mengetahui sikap resmi dari partai yang memiliki warna dominan putih dan jingga itu.
"Kami ingin pesan-pesan penting ini segera diketahui oleh masyarakat secara luas. Sehingga memberikan kejelasan tentang sikap politik PKS dan tidak lagi menimbulkan pertanyaan-pertanyaan, spekulasi-spekulasi ke mana arah dukungan PKS di Pilpres 2024," ujar Sohibul.
Sebelumnya, Wakil Sekretaris Jenderal Partai Nasdem, Hermawi Taslim mengatakan bahwa titik temu koalisi semakin terang bersama Partai Demokrat dan PKS. Harapannya, koalisi dari ketiga partai politik dapat dideklarasikan sebelum Ramadhan.
"Kita berharap sebelum memasuki bulan ramadhan ini sudah kelar semua. Kita berharap begitu, itu harapan kami, dan kami optimis untuk itu," ujar Taslim kepada wartawan, Ahad (29/1/2023).
Saat ini, Partai Nasdem dan Partai Demokrat telah secara resmi mengusung Anies Baswedan sebagai capres. Tersisa PKS yang belum menyatakan secara resmi mendukung mantan gubernur DKI Jakarta itu.
"Kita harapkan dalam waktu yang segera PKS melakukan hal yang sama supaya kita segera deklarasi," ujar Taslim.