Jumat 20 Jan 2023 15:35 WIB

Polrestro Jakbar Tangkap 11 Pelajar Hendak Tawuran di Kembangan

Belasan siswa SMA membawa senjata tajam ditangkap Polrestro Jakbar.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Polisi menjaring para siswa yang menggelar tawuran membawa senjata tajam (ilustrasi).
Polisi menjaring para siswa yang menggelar tawuran membawa senjata tajam (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Polres Metro Jakarta Barat (Polrestro Jakbar) menangkap sedikitnya 11 pelajar sekolah menengah atas (SMA) karena diduga hendak melakukan aksi tawuran di Kembangan, Jakbar, Kamis (19/1/2023). Hingga saat ini, penyidik masih mencari tahu motif mereka melakukan tawuran massal.

"Kita tangkap 11 pelajar saat sedang berkendara sambil membawa senjata tajam," kata Kepala Satuan Samapta Polrestro Jakbar, Kompol Arief Budiharso saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (20/1/2023).

Penangkapan itu bermula ketika warga melaporkan adanya aksi gerombolan pelajar menggunakan sepeda motor membawa senjata tajam (sajam) di kawasan Kembangan. Mendapati laporan tersebut, tim patroli pun langsung mendatangi lokasi tersebut untuk melakukan penindakan.

"Ada sekelompok pelajar berbonceng tiga dan konvoi. Diduga ingin melakukan tawuran dan membawa sajam," kata Arief.

Petugas pun memergoki mereka di Jalan Kompas, Kelurahan Kembangan Utara, Jakbar pada Kamis sekitar pukul 17.00 WIB. Seketika gerombolan siswa itu melarikan diri kala didatangi oleh petugas kepolisian. Beberapa siswa pun ada yang langsung membuang senjata tajam mereka.

Aksi melarikan diri itu berhasil karena mereka kemudian ditangkap dan langsung digelandang ke Polsek Kembangan untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Setelah itu, polsek menyerahkan 11 pelajar itu ke Polrestro Jakbar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement