REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir dinilai menjadi sosok pemimpin yang sangat pantas maju sebagai calon wakil presiden (cawapres). Menurut pengamat politik Universitas Indonesia Ade Reza Hariyadi, Erick Thohir memiliki modal yang cukup untuk ikut dalam kontestasi Pilpres 2024.
Ade Reza Hariyadi menyebut, modal bagus sudah sangat terlihat tersemat dalam diri Erick Thohir. Rekam jejak mumpuni sebagai pengusaha semakin menguatkan amunisi Erick Thohir sebagai cawapres.
"Kemudian punya sumber daya politik yang besar, dalam hal ini dukungan logistik yang cukup. Sehingga cocok kalau dipasangkan sebagai cawapres," kata Ade di Jakarta, Rabu (4/1/2022).
Erick Thohir, kata dia, juga merupakan figur cawapres dengan segudang keunggulan. Salah satu yang menjadi sorotan, yakni temuan survei menunjukkan elektabilitas Erick Thohir berhasil menempati posisi puncak.
Kondisi itu menjadikan Erick Thohir sebagai cawapres yang menjanjikan pada Pilpres 2024. Maka itu, dia menilai, majunya Erick Thohir dalam pertatungan Pilpres merupakan sebuah langkah yang seru.
Bahkan, dia menambahkan, Erick Thohir menjadi sosok yang begitu disenangi masyarakat, termasuk terhadap kalangan milenial. Kedekatan yang dibangun keduanya juga terbilang saling sinergi.
Erick Thohir telah menempati diri sebagai figur cawapres paling potensial dibanding sosok lain, terutama dalam menghadapi pelaksanaan pilpres nanti. "Pak Erick Thohir ini termasuk cawapres papan atas yang menjanjikan," ujar Ade.