Ahad 01 Jan 2023 14:05 WIB

Empat Remaja Terseret Ombak di Trenggalek, Satu Hilang

Empat wisawatan remaja terseret ombak di Pantai Prigi, Trenggalek, satu masih dicari.

Pengunjung bermain air di pantai Trenggalek, Jawa Timur. Empat wisawatan remaja terseret ombak di Pantai Prigi, Trenggalek, satu masih dicari.
Foto: ANTARA/Prasetia Fauzani
Pengunjung bermain air di pantai Trenggalek, Jawa Timur. Empat wisawatan remaja terseret ombak di Pantai Prigi, Trenggalek, satu masih dicari.

REPUBLIKA.CO.ID, TRENGGALEK -- Empat orang wisatawan lokal asal Kediri terseret ombak saat berenang di Pantai Prigi, Trenggalek, Jawa Timur, Ahad (1/1/2023).

Tiga dari empat wisatawan yang semua masih remaja itu berhasil diselamatkan warga, namun satu lainnya masih hilang dan kini dalam pencarian petugas SAR gabungan yang bersiaga di sekitar lokasi kejadian.

Baca Juga

"Kejadiannya tadi pagi sekitar pukul 09.30 WIB. Saat ini petugas gabungan masih melakukan upaya pencarian dengan menggunakan perahu karet," kata Kapolsek Watulimo AKP Suyono di Trenggalek, Ahad.

Suasana liburan di hari pertama tahun 2023 di kawasan Teluk Prigi terlihat meriah. Sejak pagi wisatawan berdatangan untuk berlibur di kawasan pesisir ini, termasuk di Pantai Prigi.

Hal serupa yang dilakukan korban Angga Jefri (SMK/korban hilang), Faiz, Reno dan Ridho (ketiganya berstatus pelajar SMK PGRI 1 Kediri/korban selamat) yang datang berombongan menggunakan kendaraan roda dua dari Kediri ke Pantai Prigi, Trenggalek.

Berangkat sekitar pukul 08.30 WIB, Angga Cs tiba di kawasan wisata Teluk Prigi sekitar pukul 09.30 WIB. Angga, Faiz, Reno dan Ridho segera mengambil inisiatif bermain air dan berenang, sementara beberapa rekan mereka memilih bermain pasir di tepi pantai sambil menikmati suasana.

Tiba-tiba ombak cukup besar menggulung tubuh keempat remaja ini dan sejumlah wisatawan lain. Tubuh Angga cs pun terseret arus yang cukup deras. Karena kurang bisa berenang, Angga, Faiz, Reno dan Ridho terbawa arus hingga ke arah tengah.

Sontak teman-temannya yang melihat kejadian itu berteriak minta tolong, bersahutan dengan wisatawan lain yang ikut histeris. Sejumlah warga lokal dan petugas gabungan yang bersiaga tak jauh dari lokasi pun segera datang memberikan pertolongan.

"Petugas di sekitar lokasi langsung berlari melakukan upaya penyelamatan. Tiga wisatawan berhasil diselamatkan, sementara satunya masih belum ditemukan," kata Suyono.

Pencarian sampai berita ini ditulis masih dilakukan tim SAR gabungan menggunakan perahu karet. Setelah insiden tersebut, petugas memperketat pengawasan di seluruh kawasan pantai di Teluk Prigi.

Petugas juga mengimbau kepada para wisatawan untuk waspada, bahkan untuk tidak berenang ke tengah yang bisa membahayakan keselamatan. Sebab, kata Suyono, dampak cuaca ekstrem menyebabkan arus laut cukup besar dan memicu gelombang/ombak besar hingga ke tepi pantai.

"Sudah kami imbau untuk tidak berenang. Apalagi kondisinya seperti saat ini dampak cuaca buruk. Selain dari petugas gabungan, dari dinas terkait juga sudah menerjunkan petugas keamanan yang disiagakan di sekitar bibir pantai," ujarnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement