Jumat 23 Dec 2022 17:09 WIB

PAN: Rekomendasi Rakernas Soal Capres dan Cawapres Sudah Tepat

PAN merasa senang kandidat yang bakal dicalonkan punya elektabilitas tinggi.

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Teguh Firmansyah
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Susanto.
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Yandri Susanto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum PAN, Yandri Susanto menilai, hasil-hasil rekomendasi rapat kerja nasional (Rakernas) PAN pada Agustus lalu sudah tepat. Pasalnya, nama-nama yang muncul saat Rakernas PAN, sesuai lembaga-lembaga survei, memiliki elektabilitas yang tinggi.

Sebut saja elektabilitas dari Menteri BUMN, Erick Thohir, yang belakangan ini disebut naik secara signifikan. Dalam survei Poltracking periode 21-27 November 2022 menyebut elektabilitas Erick Thohir tertinggi sebagai cawapres.

Baca Juga

"Artinya, yang digadang-gadang PAN, yang dijagokan PAN, itu sudah on the track," kata Yandri kepada Republika.co.id, Kamis (22/12).

Meski begitu, ia berpesan agar Erick Thohir tetap melakukan konsolidasi maupun menyapa masyarakat sebanyak-banyaknya. Artinya, Yandri menekankan, Erick Thohir tidak boleh terlena dan jadikan itu bagian evaluasi dan tanpa henti konsolidasi.

Bagi Yandri, survei-survei belakangan merupakan kegembiraan bagi PAN, terutama karena ada kenaikan atau perbaikan elektabilitas dan kenaikan tingkat kesukaan. Ia berpendapat, apa yang dilakukan Erick Thohir selama ini sudah on the track.

Untuk itu, ia menyarankan, semua itu perlu ditingkatkan dan dimaksimalkan dari sisa waktu yang masih ada ini. Meski begitu, Yandri mengungkapkan, PAN sampai hari ini memang belum memastikan nama-nama yang akan diusung sebagai capres.

Menurut Yandri, tugas PAN saat ini mendorong calon-calon yang direkomendasikan tersebut untuk terus melakukan peningkatan elektabilitas dan penerimaan parpol lain. Sehingga, ketika ditawarkan bisa diterima dan disepakati bersama nanti.

Maka itu, capres-capres yang direkomendasikan ini perlu untuk dikomunikasikan bersama parpol-parpol lain. Yandri mengaku senang melihat nama-nama yang muncul dalam Rakernas PAN tersebut sampai hari ini memiliki elektabilitas yang tinggi.

"Insyaallah capres dan cawapres yang diusung PAN bersama partai lain nanti bisa diambil dari rekomendasi Rakernas 26-27 Agustus lalu," ujar Yandri.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement