Kamis 15 Dec 2022 19:22 WIB

Dosen Univerisitas BSI Lakukan Penarikan Mahasiswa Kampus Mengajar 4 di SDN 1 Kahuman

Program kampus mengajar sendiri sudah berlangsung selama 4 bulan

Penarikan mahasiswa kampus mengajar ini di hadiri oleh Dosen pendamping lapangan (DPL) dari Universitas BSI Kampus mengajar yaitu Ahmad Fauzi dan Sudarti selaku Kepala Sekolah SDN 1 Kahuman beserta bapak ibu guru,  yang dilakukan secara offline di Sekolah SDN 1 Kahuman, Klaten, pada Rabu (7/12/2022).
Foto: Universitas Bina Sarana Informatika
Penarikan mahasiswa kampus mengajar ini di hadiri oleh Dosen pendamping lapangan (DPL) dari Universitas BSI Kampus mengajar yaitu Ahmad Fauzi dan Sudarti selaku Kepala Sekolah SDN 1 Kahuman beserta bapak ibu guru, yang dilakukan secara offline di Sekolah SDN 1 Kahuman, Klaten, pada Rabu (7/12/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Kampus Merdeka Dosen Pendamping Lapangan (DPL) merupakan program dari Kemendikbud Ristek, yang diperuntukkan untuk dosen, terhadap mahasiswa dalam membantu pembelajaran di sekolah. Kegiatan ini merupakan rangkaian dari program kampus mengajar Angkatan 4 yang telah di bentuk oleh Kementerian Kebudayaan dan Pendidikan Indonesia.

Terdapat 5 mahasiswa yang berasal dari beberapa Universitas di Jawa Tengah yang bertugas di SDN 1 Kahuman, diantaranya 2 dari Universitas Negeri Semarang, 1 dari Universitas Setia Budi, 1 dari Universitas Tunas Pembangunan dan 1 mahasiswa Universitas Sebelas Maret.

Baca Juga

Program kampus mengajar sendiri sudah berlangsung selama 4 bulan dari bulan Agustus sampai Desember 2022. Penarikan mahasiswa kampus mengajar ini di hadiri oleh Dosen pendamping lapangan (DPL) dari Universitas BSI Kampus mengajar yaitu Ahmad Fauzi dan Sudarti selaku Kepala Sekolah SDN 1 Kahuman beserta bapak ibu guru, yang dilakukan secara offline di Sekolah SDN 1 Kahuman, Klaten, pada Rabu (7/12/2022).

Ahmad Fauzi menjelaskan bahwa program kampus mengajar merupakan kegiatan yang memberikan dampak positif dan dapat menambah ilmu dan pengetahuan bagi mahasiswa. “Dengan adanya program kampus mengajar, dapat menambah wawasan serta ilmu untuk mahasiswa yang mengikuti program ini. Kegiatan ini sangat berdampak positif untuk sekolah dan siswa-siswi SDN 1 Kahuman. Sebagai bukti, SDN 1 Kahuman mendapatkan juara 2 dalam lomba video tentang penanganan sampah yang diadakan oleh dinas Kesehatan kabupaten klaten,” ujar Ahmad Fauzi, dalam keterangan rilis, Kamis (15/12/2022).

 

Sementara itu, Sudarti  menjelaskan bahwa program kampus mengajar membawa dampak yang positif dan bermanfaat baik untuk sekolah dan siswa/i di SDN 1 Kahuman. “Terima kasih kepada dosen pendamping lapangan beserta mahasiswa kampus mengajar yang telah ikut membantu proses pembelajaran di SDN 1 Kahuman. Saya menilai program kampus mengajar ini sangatlah baik untuk sekolah dan siswa-siswi kami, secara nyata dampak positif itu terlihat jelas dengan kegiatan yang telah dilaksanakan selama ini di SDN 1 Kahuman. Semoga dengan ilmu yang telah diperoleh di Sekolah dapat membuat mahasiswa kampus mengajar menjadi lebih termotivasi dalam menuntut ilmu dan menambah wawasan untuk masa depan,” jelasnya.

Di sisi lain, Dini selaku ketua tim kampus mengajar mengucapkan terima kasih kepada bapak ibu guru yang sudah membimbing, melalui program kampus mengajar ini memberikan banyak ilmu yang berharga. “Kampus mengajar telah memberikan banyak ilmu dan pengalaman yang sangat berharga bagi kami, terimakasih kepada bapak ibu guru yang sudah membimbing kami selama di sekolah. Terimakasih juga untuk bapak ahmad selaku DPL yang telah membimbing kami dengan penuh kesabaran dan bapak merupakan DPL yang sangat baik dan humble kepada kami,” tandasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement