Kamis 20 Oct 2022 16:04 WIB

Tanggapan Demokrat Anies Lebih Cocok dengan Ridwan Kamil daripada AHY

Dari cluster politik AHY teratas, tapi untuk cluster kepala daerah RK teratas.

Rep: Haura Hafizhah/ Red: Agus Yulianto
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) berbincang dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan).
Foto: Antara/Indrianto Eko Suwarso
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (kiri) berbincang dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kanan).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Deputi Bappilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani menanggapi, terkait survei Indonesia Polling Station (IPS) yang menyatakan Anies Baswedan lebih disukai jika berpasangan dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) daripada dengan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Menurutnya, terlihat jika dari cluster partai politik AHY yang teratas.

"Dari hasil tersebut terlihat jika dari cluster partai politik Ketum AHY yang teratas, sementara dari cluster kepala daerah Ridwan Kamil yang teratas," katanya, Kamis (20/10/2022). 

Secara akumulatif, memang terlihat cluster kepala daerah yaitu Ridwan Kamil lebih unggul. Namun, dengan selisih yang tidak signifikan sebesar 9,9 persen terhadap Ketum AHY tetapi Ketum AHY unggul signifikan dibanding figur cluster kepala daerah lainnya dengan selisih sebesar 27,1 persen.

Dia mengatakan, jika dicermati dengan seksama hasil survei ini dan disandingkan dengan background Anies yang juga berasal dari cluster kepala daerah serta tiga kriteria Cawapres yang teleh dipresentasikan Anies yaitu koalisi partai politik, pemenangan dan penguatan pemerintahan, maka figur yang paling pas untuk saling mengisi.

"Saling mendukung dan menguatkan adalah figur asal parpol yang punya elektabilitas serta memiliki sumber daya yang memadai untuk saling menguatkan pada pemerintahan ke depan," kata dia.

Dia menambahkan, untuk penguatan pemerintahan ini sekilas sudah disinggung Anies pada kesempatan silaturahmi ke DPP Partai Demokrat beberapa waktu yang lalu ketika menyampaikan sambutan dihadapan pengurus.

"Anies mengapresiasi Partai Demokrat dan SBY tentang pemerintahan di masa SBY yang kala itu demokrasi dijaga, transparansi diangkat, institusi dijaga dan good governance diterapkan ketika ada tidak disadari pentingnya, nanti setelah tiada baru disadari pentingnya, ini semua yang harus dikembalikan. Rekam jejak ini yang dimiliki Partai Demokrat," kata dia.

Sebelumnya diketahui, Lembaga survei Indonesia Polling Station (IPS) juga merilis hasil survei simulasi jika Anies Baswedan dipasangkan dengan sejumlah tokoh nasional di Pilpres 2024. Hasilnya, Anies lebih disukai jika berpasangan dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) daripada dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Survei dilaksanakan pada 7 sampai 17 Oktober di 34 Provinsi di Indonesia dengan melibatkan 1.200 responden. Kriteria responden yakni seluruh warga Indonesia yang telah memiliki KTP atau berusia 17 tahun.

Pemilihan responden dilakukan secara acak atau multistage random sampling dengan metode penelitian dilakukan dengan wawancara secara tatap muka. Margin of error survei +/- 2,83 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement