REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mulai membangun Kampung Gembira Gembrong, Kelurahan Cipinang Besar Utara, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur (Jaktim), sebagai pengganti terhadap 136 unit rumah korban kebakaran pasar pada April lalu, menjelang Lebaran.
"Alhamdulillah pagi ini kita melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Kampung Gembrong ini dan rencananya dinamai Kampung Gembira Gembrong," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan di Jakarta, Jumat (1/7/2022).
Anies menjelaskan, rumah sebanyak itu akan direvitalisasi dan ditargetkan rampung pada September 2022. Dia menyebutkan, pembangunan permukiman warga Pasar Gembrong menelan biaya hingga Rp 7,6 miliar dengan sumber anggaran dari Baznas Bazis DKI Jakarta.
Baca: Viral Masjid di Jembatan Besi Jakarta Barat Jadi Lokasi Parkir Motor
Dia mengatakan, pembangunan kembali permukiman warga korban kebakaran Pasar Gembrong dirancang agar memberikan kenyamanan bagi warganya. Kampung Gembira Gembrong mengusung konsep pengembangan daerah tepian air (water front city). Tak hanya permukiman warga, namun juga dibangun ruang terbuka ramah anak hingga lanjut usia (lansia).
"Rancangannya dirancang menjadi kampung yang nyaman bagi semua, bukan sekadar bangun unit per unit tapi membangun kampung yang terintegrasi," ujar Anies.
Dia berharap, pembangunan Kampung Gembira Gembrong dapat berjalan sesuai rencana dan bisa kembali menggerakkan roda perekonomian masyarakat yang terdampak musibah kebakaran. "Awalnya pengembalian tempat ini untuk bisa dihuni kembali. Sesudah itu mereka nanti insya Allah bisa berusaha lagi sehingga nanti bisa lebih sejahtera," kata Anies.
Baca: Pendiri Cyrus Network Pasang Alphard Baru Yakin Anies tak Dapat Tiket Pilpres 2024