REPUBLIKA.CO.ID, MANOKWARI -- Panglima Kodam (Pangdam) XVIII/Kasuari Mayjen Gabriel Lema melantik tiga komandan baru dalam acara serah terima jabatan (sertijab) di lapangan upacara Markas Kodam Kasuari di Trikora, Arfai 1, Kabupaten Manokwari, Papua Barat, Selasa (7/6/2022). Tiga posisi yang diserahterimakan adalah Danyonif 761/Kibibor Akinting dari Letkol Inf Ronald Michael Patty kepada Mayor Inf Herik Prasetiawan.
Kemudian, Danyonzipur 20/Pawbili Pelle Alang Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi kepada Mayor Czi Tri Wibowo Angga Astono, dan Dandenintel Kodam XVIII/Kasuari Letkol Inf Ruruh Sejati kepada Letkol Inf Lukman Permana. Gabriel berpesan kepada tiga komandan yang baru dilantik untuk segera dapat beradaptasi dengan lingkungan baru.
"Saya harap dapat mengendalikan dan mengawasi operasional satuan dengan baik, sehingga mampu mewujudkan satuan tempur dan bantuan tempur yang disiapkan untuk menghadapi setiap ancaman dan konstijensi sekaligus juga dapat membantu dan berkontribusi positif terhadap jalannya pembangunan di wilayah Papua Barat," ucap Gabriel dalam siaran di Manokwari.
Dalam sertijab tersebut, dilakukan prosesi penyerahan tanda jabatan, tongkat komando, dan lambang satuan kepada pejabat baru. Pada saat yang sama juga dilakukan pengucapan dan penandatangan pakta integritas komitmen untuk melaksanakan tugas sesuai aturan yang berlaku.
Gabriel berpesan, satuan yang dipimpin komandan baru dibentuk sebagai satuan yang benar-benar harus dapat diandalkan dalam mengatasi kondisi normal maupun darurat. "Untuk itu latihan keras dan terarah, disiplin dan loyal, berani menghadapi tantangan, harus menjadi ciri khas prajurit sejati dalam setiap langkah dan tindakannya," ujarnya.
Kepada Dandeninteldam XVIII/Kasuari yang baru, Gabriel mengingatkan agar mampu meningkatkan kinerja satuannya sehingga fungsi penyelidikan, pengamanan dan penggalangan, serta kemampuan deteksi dan cegah dini dalam menghadapi tugas ke depan. Hal itu agar hasil kerja semakin optimal. "Dengan didukung oleh insan intelijen yang profesional dan responsif serta kemampuan memprediksi dan menganalisa secara tepat dan akurat," kata Gabriel.
Dia juga mengingatkan pentingnya konsistensi dalam melaksanakan tugas dan pegang teguh itu dengan baik. "Saya yakin dan percaya kalau itu kita lakukan pasti akan ada peningkatan yang dapat dilihat nantinya, saya percaya seratus persen dengan kalian, dua hal penting pertama Pembinaan satuan dan kedua pembinaan territorial harus menjadi harus menjadi fokus utama kita untuk menjadi persembahan yang terbaik dalam tugas kita di Wilayah Papua Barat," ujarnya.
Sertijab dihadiri juga oleh Kasdam Brigjen Yusuf Ragaianaga, Kapoksahli Pangdam Brigjen Eko Wahyu Purnomo, dan jajaran kodam lainnya.