Rabu 01 Jun 2022 13:40 WIB

Survei: 12 Persen Masyarakat tak Bisa Menyebutkan Satupun Pancasila

Hanya 64,6 persen masyarakat yang mengetahui semua sila Pancasila.

Rep: Mimi Kartika / Red: Ilham Tirta
Saiful Mujani memaparkan hasil survei SMRC.
Foto: istimewa/tangkapan layar
Saiful Mujani memaparkan hasil survei SMRC.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis hasil survei bertajuk Sikap Publik terhadap Pancasila dalam rangka Konsolidasi Sistem Politik Indonesia, Rabu (1/6/2022). Temuan survei ini di antaranya, hanya 64,6 persen publik yang mengetahui semua sila Pancasila.

"Maka pengetahuan dasar publik tentang Pancasila (64,6 persen) hanya sedang," ujar pendiri SMRC, Saiful Mujani dalam siaran pers yang diterima Republika.co.id, Rabu (1/6/2022).

Baca Juga

Dia mengatakan, hanya 64,6 persen warga yang bisa menyebutkan dengan benar lima sila tersebut. Saiful menjelaskan, angka 50 persen atau lebih rendah masuk kategori rendah, 51-75 persen sedang, 76-90 persen tinggi, dan di atas 90 persen sangat tinggi. ,

Sementara, ada 10,2 persen yang benar menyebutkan empat sila, 5,1 persen tiga sila, serta 3,9 persen dua dan satu sila. Di samping itu, masih ada 12,3 persen publik yang tidak bisa menyebutkan dengan benar satu pun sila.

Survei ini dilakukan pada 10-17 Mei 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah saat survei dilakukan.

Dari populasi itu, dipilih secara random (stratified multistage random sampling) sebanyak 1.220 responden. Response rate atau responden yang dapat diwawancarai secara valid sebesar 1.060 atau 87 persen. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,07 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen (asumsi simple random sampling).

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement