Senin 02 May 2022 16:34 WIB

Gubernur Kalteng Ingatkan Warga Patuhi Prokes saat Lebaran

Sugianto Sabran mengingatkan masyarakatnya tetap mematuhi protokol kesehatan

Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat merayakan Lebaran bersama keluarga karena pandemi Covid-19 belum berakhir. (ilustrasi).
Foto: Pemprov Kalteng
Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat merayakan Lebaran bersama keluarga karena pandemi Covid-19 belum berakhir. (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PALANGKA RAYA -- Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran mengingatkan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan saat merayakan Lebaran bersama keluarga karena pandemi Covid-19 belum berakhir.

"Kami tetap mengimbau masyarakat yang mudik dan merayakan Lebaran tetap mematuhi prokes serta ikuti arahan pemerintah," kata diadi Palangka Raya, Senin (2/5/2022).

Baca Juga

Selain itu, warga ikut menyukseskan vaksinasi Covid-19, baik dosis pertama maupun kedua, termasuk dosis ketiga atau penguat agar kekebalan kelompok bisa diwujudkan dengan optimal.

Pada Senin pagi, Gubernur Sugianto Sabran beserta jajaran menggelar Shalat Id bersama warga di halaman rumah jabatan Isen Mulang. Pelaksanaan Shalat Id ini diikuti dengan antusias oleh warga. Ia menyatakan bersyukur karena Lebaran tahun ini bisa dirayakan bersama-sama penuh suka cita dengan seluruh masyarakat.

"Dua tahun terakhir sebelumnya akibat pandemi Covid-19 semua menjadi sangat terbatas, Alhamdulillah Lebaran tahun ini bersama-sama kita bisa merayakan," ucapnya.

Ahmadi, salah seorang warga setempat yang mengikuti Shalat Id di tempat itu, mengatakan dua tahun pandemi membuat semua aktivitas masyarakat dibatasi, termasuk saat perayaan Lebaran. Ia menyatakan tahun ini menjadi anugerah hari kemenangan yang bisa dinikmati dan disyukuri.

"Sebab dimulai dari Bulan Ramadhan yang bisa berbuka puasa bersama dengan lebih nyaman, malam takbir yang disemarakkan pawai, hingga Shalat Id yang kembali diselenggarakan dengan leluasa di berbagai tempat, seperti inilah suasana Ramadhan dan Lebaran yang seharusnya," katanya.

Rachmasari, salah seorang warga lainnya berharap, Lebaran bisa terus dirayakan dan disemarakkan seperti tahun ini hingga tahun-tahun berikutnya. Dia tidak ingin lagi adanya berbagai pembatasan seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Semoga Lebaran bisa terus seperti ini dan kembali seperti waktu normal saat sebelum pandemi, penuh suka cita, beribadah dan berkumpul keluarga dengan nyaman," ucapnya.

Namun, dirinya tetap menyadari saat ini pandemi belum benar-benar berakhir kendati kondisinya lebih terkendali dan penyebaran Covud-19 lebih landai. Untuk itu ia dan keluarga senantiasa tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan, seperti menggunakan masker dan lainnya.

sumber : antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement