Kamis 28 Apr 2022 18:00 WIB

'Semua Organisasi Profesi Kedokteran Solid Berada di Bawah Payung IDI'

PDPI akan menunggu perintah organisasi lebih lanjut dari Pengurus Besar IDI.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Agus raharjo
Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan Jakarta Erlina Burhan saat sesi foto untuk Tokoh Perubahan Republika 2020 di Jakarta.
Foto: Republika/Prayogi
Dokter Spesialis Paru RSUP Persahabatan Jakarta Erlina Burhan saat sesi foto untuk Tokoh Perubahan Republika 2020 di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PDPI), dr Erlina Burhan, SpP(K) menegaskan semua organisasi profesi kedokteran yang berada di bawah naungan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) tetap solid berada di bawah payung IDI. Pernyataan ini menanggapi dideklarasikannya Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI) sebagai salah satu organisasi profesi kedokteran pada Rabu (27/4/2022).

"Semua organisasi profesi solid berada di bawah IDI," tegas Erlina kepada Republika.co.id, Kamis (28/4/2022).

Baca Juga

PDPI juga telah mengeluarkan pernyataan resmi bahwa PDPI sebagai organisasi Spesialis Paru (Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi) adalah organisasi Perhimpunan Dokter Spesialis (PDSP) yang bernaung di bawah Ikatan Dokter Indonesia (IDI). PDPI meminta kepada segenap anggota PDPI di seluruh Indonesia untuk tetap solid dan tidak terpecah belah.

"PDPI akan menunggu perintah organisasi lebih lanjut dari Pengurus Besar IDI," kata Ketua Umum PDPI, DR dr Agus Dwi Susanto, SpP(K), FISR, FAPSR.

Tak hanya PDPI, Persatuan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) juga membuat pernyataan yang sama. PAPDI mengimbau kepada seluruh anggotanya untuk tetap solid dan tidak terpecah belah. "Menekankan kepada semua anggota PAPDI untuk melaksankan etika kedokteran dalam berpraktik dan selalu berdasarkan Evidence Based Medicine (EBM) serta menjunjung tinggi sumpah dokter," kata Ketua Umum PAPDI, dr Sally A Nasution.

Selain PAPDI dan PDPI, organisasi perhimpunan lain juga mengeluarkan pernyataaan yang sama untuk tetap solid bersama IDI. Seperti, Perhimpunan Dokter Spesialis Orthopaedi dan Traumatologi Indonesia (PABOI), Perhimpunan Dokter Spesialis Onkologi Radiasi Indonesia (PORI), Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Penerbangan Indonesia (PERDOSPI), Perhimpunan Dokter Kesehatan Kerja Indonesia (IDKI).

Sebelumnya, Ketua Umum PDSI, Brigjen TNI (Purn) Jajang Edi Prayitno mengatakan PDSI merupakan alternatif wadah profesi kedokteran yang tidak menginduk kepada Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan berada di bawah kendali Konsil Kedokteran Indonesia (KKI). Diketahui, PDSI juga telah mendapatkan SK Kemenkumham No. AHU-003638.AH.01.07.2022 tentang Pengesahan Pendirian Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement