REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lahir pada 29 Februari 2012, Traveloka sudah menjadi aplikasi yang terus bertransformasi selama satu dekade ini. Berawal dari metasearch sebagai agregator pembanding harga tiket pesawat secara dari, Traveloka kini berkembang menjadi lifestyle superapp yang menawarkan solusi end-to-end
untuk kebutuhan gaya hidup konsumen di Indonesia.
Co-Founder Traveloka, Albert mengatakan, inovasi menjadi kunci utama sebagai perusahaan teknologi untuk dapat terus berkembang, beradaptasi, dan menyediakan solusi yang relevan dalam menjawab kebutuhan dan aspirasi konsumen. Selama 10 tahun, pihaknya telah melahirkan beragam produk dan layanan, menghadirkan kemudahan bagi lebih dari 40 juta konsumen kami, menggandeng lebih banyak mitra yang kini jumlahnya mencapai jutaan.
"Serta berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan untuk bersama-sama memberikan kontribusi terhadap industri pariwisata dan perekonomian," ucap Albert dalam sambutan di acara perayaan Traveloka 10th Anniversary secara daring di Jakarta, Rabu (23/2/2022).
Dia menjelaskan, kini Traveloka telah bertransformasi dengan menyediakan lebih dari 20 produk dan layanan di bawah tiga pilar utama, yaitu perjalanan (travel), local services, dan layanan keuangan (financial services). Menurut Albert, berkomitmen untuk konsisten bertumbuh dan membawa nama Indonesia ke belahan dunia
lainnya, membuat perusahaan yang dirintisnya menjadi unicorn pertama di Tanah Air yang mengembangkan bisnis di luar.
Sejak 2015, sambung dia, Traveloka mengepakkan sayapnya dan menjejakkan kaki di ASEAN, tepatnya di Singapura, Malaysia, Thailand, Filipina, dan Vietnam. Salah satu manifestasi dari komitmen Traveloka untuk terus berinovasi tergambar dari milestone saat meluncurkan layanan Traveloka PayLater pada 2018.
"Traveloka menjadi pionir yang memperkenalkan konsep yang dikenal sebagai buy now pay later (BNPL) ini di Indonesia, dengan tujuan utama untuk memudahkan konsumen dalam mendapatkan akses layanan finansial sehingga membantu mereka untuk dapat mengatur cashflow dengan lebih baik," ucap Albert.
Perayaan satu dekade juga dilangsungkan serentak di Singapura, Thailand, Vietnam, Malaysia, dan Filipina yang menawarkan produk gaya hidup serta perjalanan dengan diskon hingga 50 persen. Traveloka pun menghadirkan fitur baru berupa Traveloka Explore, inovasi yang membuat konsumen bisa mengunggah foto dan video singkat tentang pengalaman perjalanan dan gaya hidup mereka.
Chief Marketing Officer Traveloka Shirley Lesmana memberikan kiat untuk pengguna yang ingin berburu diskon, sesuaikan produk yang diincar dengan rencana perjalanan. "Ada beberapa produk yang periode penggunaannya panjang, coba dicek perencanaan perjalanan untuk Lebaran sampai akhir tahun, bisa dilihat di syarat dan ketentuan," ujar Shirley.
Head of Platform Marketing Traveloka, Terry Santoso optimistis kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan pemangku kepentingan dapat mendorong geliat pariwisata, meski dunia masih diterpa badai Omicron. "Kita semua bisa beradaptasi, terbukti saat pandemi banyak tempat wisata domestik yang peningkatan sangat menakjubkan," kata Terry.
Ikuti Whatsapp Channel Republika