Sabtu 12 Feb 2022 09:38 WIB

Tim DVI Identifikasi Tiga Jenazah Pembakaran Karaoke di Sorong

Tinggal dua jenazah korban yang masih menunggu hasil tes DNA.

Sejumlah pekerja tempat hiburan malam Double O mengungsi usai bentrokan di Kota Sorong, Papua Barat, Selasa dini hari (25/1/2022). Bentrok antara dua kelompok masyarakat itu mengakibatkan tempat hiburan malam Double O dibakar massa, sebanyak 18 orang tewas serta 31 pekerja mengungsi.
Foto: ANTARA/Olha Mulalinda
Sejumlah pekerja tempat hiburan malam Double O mengungsi usai bentrokan di Kota Sorong, Papua Barat, Selasa dini hari (25/1/2022). Bentrok antara dua kelompok masyarakat itu mengakibatkan tempat hiburan malam Double O dibakar massa, sebanyak 18 orang tewas serta 31 pekerja mengungsi.

REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Tim DVI Mabes Polri kembali mengidentifikasi tiga jenazah pembakaran karaoke Doubel0 dalam pertikaian dua kelompok warga di Kota Sorong, Papua Barat pada 25 Januari 2022. Sebelumnya, Tim DVI telah mengidentifikasi 12 jenazah sehingga total 15 jenazah korban pembakaran karaoke Doubel0 berhasil terindentifikasi oleh kepolisian. Sementara dua lainnya masih menunggu hasil.

Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Adam Erwindi mengatakan, masih ada dua jenazah korban pembakaran karaoke Doubel0 yang dalam proses identifikasi. "Kedua jenazah korban tersebut mengalami luka bakar yang berat sehingga dilakukan pemeriksaan DNA keluarga dan masih menunggu hasil," kata dia di Manokwari, Sabtu (12/2/2022).

Baca Juga

Kabid Dokes Polda Papua Barat Kombes dr Bambang Pitoyo Nugraha memberikan keterangan terpisah, mengatakan ketiga jenazah yang baru terindentifikasi adalah jenazah dengan kode antemortem 004 teridentifikasi bernama Yandra Firman jenis kelamin laki- laki. Korban teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA yang cocok dengan keluarganya.

Kemudian jenazah dengan nomor antemortem 0016 teridentifikasi bernama Machfud Basuni jenis kelamin laki-laki. Korban teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan laboratorium DNA.

Jenazah ketiga dengan nomor antemortem 0009 teridentifikasi atas nama Eidith Tri Putra jenis kelamin laki-laki. Korban teridentifikasi berdasarkan pemeriksaan DNA. Ketiga jenazah korban tersebut sudah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan secara baik.

Dia menambahkan, masih ada dua korban yang masih dalam proses identifikasi. Dua jenazah korban tersebut mengalami luka bakar yang berat sehingga dilakukan pemeriksaan DNA keluarga dan masih menunggu hasil.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement