Direktur Utama Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (TWC) Edy Setijono mengatakan, penataan dimulai sejak Januari. Diharapkan pada Agustus atau paling lambat September, revitalisasi fisik ini sudah selesai.
"Mulai Januari, itu sudah kick off penataan kawasan ini sudah dimulai. Kita berharap sekitar Agustus paling lama September tahap revitalisasi fisik bisa selesai untuk menyongsong kegiatan G20. Kita berharap nanti ada satu kegiatan side event G20 di TMII, seperti juga di Borobudur, Prambanan,"katanya.
"Borobudur, Prambanan itu juga menjadi tempat untuk side event G20 juga, tapi kalau Borobudur, Prambanan sudah ready tinggal pembenahan sedikit, tapi kalau TMII perlu renovasi dan lain-lain," tambahnya.
Menurutnya, tahap pertama revitalisasi adalah penataan kawasan guna mengembalikan lay out asli TMII. Kawasan ini dikatakan harus menjadi tempat yang menjadi representasi keindahan budaya Indonesia.
"Jadi tahap pertama ini masih penataan kawasan, jadi kawasannya kita kembalikan lagi dalam lay out yang semestinya. TMII ini kan harus menjadi bahasa kami showcase of beauty Indonesia, itu harus menjadi betul-betul tempat orang melihat keindahan budayanya bangsa kita. Kalau sekarang banyak fungsi komersial lain yang masih tumpang tindih, itu kita tata ulang. Jadi orang datang kesitu, dia betul-betul bisa merasakan suasana budaya Indonesia," ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
