REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Tim Penggerak Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK Pusat) menggelar Pelatihan Peningkatan Pemasaran Berbasis Digital bagi Kader PKK di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).
Kegiatan ini dilaksanakan pada 15–17 Desember 2021 di Hotel Zoom Kota Samarinda. Acara ini dibuka Suwadiono Winardi, Staf Ahli Bidang Pemberdayaan Masyarakat yang mewakili Ketua Umum TP PKK, Tri Tito Karnavian.
Suwadiono menyatakan, pelatihan ini diarahkan bagi kader PKK dan unsur masyarakat yang bermata pencarian di sektor usaha menengah, kecil, mikro, seperti produk kerajinan, makanan, pakaian, dan produk-produk aneka kebutuhan rumah tangga lainnya.
Suwadiono menambahkan, kegiatan ini menjadi respons akan pandemi Covid-19 yang dalam praktiknya, memberikan dampak di sektor perekonomian masyarakat seperti menurunnya daya beli dan pendapatan masyarakat.
"Semoga melalui pelatihan ini dapat menambah pengetahuan dan kemampuan terutama kader-kader PKK dan masyarakat dalam konteks memanfaatkan teknologi digital untuk pemasaran produk-produk usahanya," harapnya.
Selanjutnya, Isti Khoriana selaku Pengurus Pokja II TP PKK Pusat melalui laporan panita penyelenggaraan kegiatan, menyatakan pelatihan ini bertujuan untuk melakukan peningkatan kapasitas kader PKK dalam rangka pemberdayaan masyarakat, khususnya di bidang manajemen pemasaran usaha berbasis digital.
Isti menambahkan, kegiatan ini diikuti 100 peserta dari unsur kader PKK, Dekranas, dan unsur masyarakat pelaku usaha di Provinsi Kalimantan Timur.
Sementara dari TP PKK Provinsi Kalimantan Timur yang diwakili Ketua Bidang IV, sangat mendukung dan mengapresiasi kegiatan ini, mengingat pelatihan pemasaran berbasis digital sangat diperlukan untuk Upaya Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K) PKK dan para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar dilaksanakan secara berkesinambungan dan berkelanjutan sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi para kader.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua 3 Koordinator Pokja III TP PKK Kota Samarinda, Mariana, mengatakan, kegiatan ini pastinya sangat bermanfaat baik bagi kader maupun masyarakat secara umum, mengingat Kota Samarinda memiliki banyak UMKM unggulan yang terus berkembang dan tentunya telah menerapkan pemanfaatan tekonologi dalam pengelolaannya.
"Kegiatan pelatihan ini kedepannya diharapkan dapat membangun komunitas dan jaringan pemasaran hasil produksi masing-masing peserta pelatihan untuk memasarkan/mempromosikan produk unggulannya," imbuhnya.