Rabu 03 Nov 2021 14:04 WIB

Dosen UBSI Berikan Pelatihan Bahasa Inggris Karang Taruna

Dosen UBSI menilai kemampuan bahasa Inggris tingkatkan kepercayaan diri berkomunikasi

Dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat (PM) berupa pelatihan Bahasa Inggris bagi anggota Karang Taruna RW 2, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (23/10) silam. Faif Yusuf selaku ketua pelaksana menyampaikan bahwa, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dari para dosen Universitas BSI untuk meningkatkan rasa percaya diri dalam berkomunikasi.
Foto: UBSI
Dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat (PM) berupa pelatihan Bahasa Inggris bagi anggota Karang Taruna RW 2, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (23/10) silam. Faif Yusuf selaku ketua pelaksana menyampaikan bahwa, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dari para dosen Universitas BSI untuk meningkatkan rasa percaya diri dalam berkomunikasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sejak Bahasa Inggris ditetapkan menjadi bahasa internasional, penggunaan bahasa inggris sudah menjadi hal yang wajib sebagai alat komunikasi. Tak hanya sebagai alat komunikasi, bahkan bahasa inggris telah menduduki dunia perkembangan teknologi, semua gadget hingga komputer memakai bahasa inggris sebagai fitur devicenya. Hal ini mendorong pentingnya belajar bahasa inggris sebagai bekal menghadapi dunia karier. 

Dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat (PM) berupa pelatihan Bahasa Inggris bagi anggota Karang Taruna RW 2, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, Sabtu (23/10) silam. Faif Yusuf selaku ketua pelaksana menyampaikan bahwa, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian dari para dosen Universitas BSI untuk meningkatkan rasa percaya diri dalam berkomunikasi. 

Baca Juga

“Pelatihan Bahasa Inggris bagi anggota karang taruna rw 2 sebagai upaya meningkatkan rasa percaya diri dalam berkomunikasi. Untuk mempelajari bahasa Inggris, harus mengenal grammar sebagai dasarnya terlebih dahulu. Pelatihan ini juga memberikan penjelasan mengenai beberapa ungkapan yang sering digunakan sehari-hari,” ujar Faif dalam rilis yang diterima, Selasa (2/11). 

Sementara itu, Ratna selaku tutor menjelaskan bahwa kemampuan berbahasa inggris juga memberikan akses terhadap berbagai informasi. Menurutnya, banyak bacaan dalam bahasa inggris yang memberikan informasi yang dibutuhkan. 

“Bayangkan saja, ketika kita ingin mencari sesuatu tapi terdapat pada buku yang menggunakan bahasa inggris, namun kita tidak mengerti arti dibalik bahasa tersebut. Dengan mempelajari bahasa inggris kita juga memberikan kesempatan untuk meningkatkan wawasan secara global,” katanya. 

Ratna menambahkan bahwa grammar menjadi salah satu dasar untuk belajar bahasa inggris. Grammar merupakan struktur penyusunan kalimat seperti bahasa Indonesia dengan istilah SPOK (Subjek, Predikat, Objek dan Keterangan). Dalam bahasa inggris juga dikenal part of speech yang merupakan bagian dari kata benda, kata sifat, dan kata kerja. 

“Noun atau kata benda biasa digunakan untuk menerangkan nama tempat, nama orang, atau suatu benda. Adjective atau kata sifat untuk menjelaskan kata benda seperti menambahkan informasi mengenai nama orang atau benda, seperti warna, tekstur atau perasaan. Sedangkan kata kerja atau verb digunakan untuk menyatakan sebuah Tindakan seperti berlari, berbicara, mengambil barang,” tutur Ratna. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement