REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Dosen Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kembali mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang mengusung tema ‘Pemanfaatan Google Drive Sebagai Media Manajemen Berkas Secara Online’. Pelatihan ini diadakan untuk anggota Pemuda Tridharma Indonesia Daerah Lebak, Banten, secara daring lewat zoom, Ahad (17/10) silam.
Tim dosen yang terdiri dari Adhi Dharma Suriyanto, Andika Bayu Hasta Yanto, Badariatul Lailiah, Rabiatus Sa'adah dibantu oleh dua mahasiswa Ruth Veronika Zendrato dan Vivian Rensi Tampubolon. Adhi Dharma Suriyanto selaku ketua pelaksana menuturkan Kegiatan Pengabdian Masyarakat yang sering dilakukan oleh Dosen Universitas BSI merupakan tanggung jawab dosen, sebagai generasi penerus bangsa yang cerdas dan berkualitas untuk mengembangkan teknologi dan memberikan solusi terbaik, sering terjadi di media sosial.
“Pengabdian masyakarat yang dilakukan dapat berupa seminar atau pelatihan seperti penggunaan Google Drive yang membantu kegiatan belajar mengajar, maupun pekerjaan dalam manajemen dokumen secara rapi dan aman. Materi yang disampaikan berupa, bagaimana cara menggunakan dan fungsi dari Google Drive yang bisa membantu penyimpanan dokumen pekerjaan mereka,” tutur Adhi dalam rilis yang diterima, Rabu (3/11).
Sistem pemberkasan telah disediakan oleh Google yang bernama Google Drive merupakan layanan penyimpanan data yang diluncurkan pada tahun 2012, telah menyediakan aplikasi online untuk windows maupun macOS dan android, data yang telah di-upload di Google Drive bisa diedit secara bersamaan atau berkelompok.
“Google drive merupakan layanan penyimpanan cloud yang menawarkan berbagai banyak keuntungan, salah satunya untuk membackup file di komputer atau ponsel. Jika ponsel atau komputer anda rusak, semua data file yang kita punya tidak akan hilang karena semua data tersebut sudah di backup di Google Drive,” imbuhnya.
Google Drive juga dapat mencegah anggota tim agar tidak membagikan konten sensitif kepada orang di luar tim anda. Drive dapat memindai file yang berisi informasi sensitive dan memblokir siapa pun di luar organisasi agar tidak mengakses file. “Tak hanya sekedar menyimpan file, Google Drive juga menawarkan beberapa layanan yang dapat memudahkan pekerjaan, misalnya membuat dokumen dalam bentuk word, spreadsheet dan masih banyak lagi,” tutup Adhi.
Teknologi ini juga yang bernama cloud computing, memungkinkan penyimpanan data di awan, tanpa khawatir data tersebut akan hilang meski device yang digunakan sudah rusak atau ikut hilang.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
