Kamis 28 Oct 2021 11:01 WIB

Ridwan Kamil Dampingi Jokowi Kunjungan ke Beberapa Negara

Gubernur direncanakan akan berada di luar negeri mulai 29 Oktober hingga 4 November.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Mas Alamil Huda
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) berjalan usai meresmikan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat.
Foto: Antara/Akbar Nugroho Gumay
Presiden Joko Widodo (kiri) didampingi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (tengah) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan) berjalan usai meresmikan Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek di Bekasi, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dalam waktu dekat akan melakukan perjalanan dinas ke beberapa negara mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Gubernur direncanakan akan berada di luar negeri mulai 29 Oktober hingga 4 November 2021.

“Jadi rombongan Presiden akan keluar negeri, salah satu agendanya Jabar akan mempresentasikan kemajuan Sungai Citarum,” ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil di Gedung Sate, Kota Bandung, Rabu petang (27/10). 

Emil direncanakan menjadi salah satu pembicara dalam Konferensi PBB tentang Perubahan Iklim 26 (COP 26) di Glasgow, Skotlandia, pada 2 November 2021. Menurut Emil, tema konferensi tahun ini berfokus pada limbah plastik, sehingga akan membahas pengelolaan terpadu sampah plastik di Sungai Citarum.  

Emil akan mempresentasikan perkembangan revitalisasi Sungai Citarum yang dulu oleh media asing sempat dijuluki  sungai terkotor dan terjorok di dunia. Ia akan membawa pesan kepada dunia bahwa Sungai Citarum kini sudah berubah dari cemar berat menjadi cemar ringan. Presentasi ini akan dilakukan di hadapan organisasi internasional lingkungan hidup.   

“Dulu dilabeli sebagai sungai terjorok dan terkotor sekarang kita akan membuktikan dalam tiga tahun progresnya sudah lebih baik. Ini bisa jadi penghormatan luar biasa dari komunitas global terhadap Citarum,” katanya. 

Selain menjadi pembicara dalam konferensi COP 26, Emil juga akan menjajaki kerja sama dengan pemerintah Britania Raya terkait pembangunan politeknik maritim di Pelabuhan Patimban. 

“Kita akan membangun politeknik di Patimban. Politeknik maritim di mana kurikulumnya adalah kurikulum Inggris, jadi di sana akan ada penandatanganan politeknik maritim di Patimban,” katanya.

Baca juga ; Jadwal Seleksi Guru PPPK Tahap II Diupayakan tidak Molor 

Sebelum bergabung dengan rombongan Presiden, Emil singgah lebih dulu menjalani serangkaian kegiatan untuk menarik investasi dari para pengusaha Belanda. Emil akan mempromosikan investasi Jabar, bagaimana kemudahan perizinan yang akan didapatkan investor asing jika menanamkan modalnya. Metropolitan Rebana sebagai surga investasi baru di Jabar juga akan diperkenalkan. 

Dari Skotlandia, Gubernur berangkat ke Dubai, Uni Emirat Arab, untuk mencari peluang investasi di kawasan Rebana Metropolitan yang perpres percepatannya sudah terbit. Direncanakan Gubernur akan menandatangani kerja sama dengan para investor Timur Tengah. 

“Saya ada tiga agenda penandatangan kerja sama dengan investor dari Timur Tengah,” kata Emil.  

Emil menjelaskan, ia memilih Timur Tengah karena berpikir selama ini modal asing lebih banyak datang dari Asia Timur seperti China, Jepang, dan Korea. “Timur Tengah agak kurang, jadi kita akan memaksimalkan juga keseimbangan geopolitiknya. Rebana diproyeksikan ada investasi Timur Tengah,” katanya. 

Emil juga akan membawa rombongan Dekranasda Provinsi Jabar untuk berpartisipasi dalam Expo Dubai mempromosikan berbagai produk ekonomi kreatif khas Jabar, produk pesantren dan produk antigen inovasi kampus Jawa Barat dari Unpad di masa pandemi.

“Kemudian ada Expo Dubai di mana Jabar akan menampilkan beberapa produk yang  diunggulkan seperti produk pesantren dan inovasi pada masa pandemi,” katanya. 

Emil berharap perjalanan dinas luar negeri ini dapat membawa hasil signifikan dan menjadi berita gembira di tengah penurunan kasus Covid-19 ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement