Jumat 22 Oct 2021 10:40 WIB

Jokowi Dorong Entrepreneur dari Kalangan Santri

Pendidikan di pesantren strategis dalam mencetak lulusan inovatif dan berkewirausaha

Rep: Dessy Suciati S/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Santri Mandiri
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ilustrasi Santri Mandiri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendorong munculnya lebih banyak entrepreneur dari kalangan santri dan juga lulusan pondok pesantren. Menurut dia, orientasi para santri saat ini seharusnya bukan lagi mencapai pekerjaan, namun menciptakan lapangan kerja bagi banyak masyarakat lainnya.

Hal ini disampaikan Jokowi saat peringatan Hari Santri Nasional tahun 2021 dan peluncuran logo baru masyarakat ekonomi syariah di Istana Negara, Jakarta, Jumat (22/10).

Baca Juga

“Kita harus mendorong munculnya lebih banyak entrepreneur wirausahawan dari kalangan santri dan lulusan pondok pesantren,” kata Jokowi.

Jokowi mengatakan, ekonomi syariah di Indonesia saat ini mengalami perkembangan yang cukup pesat. Bahkan, berdasarkan data State of the Global Islamic Economy Report, ekonomi syariah Indonesia pada 2020 telah berada di peringkat ke-4 dunia.

Pertumbuhan ini pun harus terus didorong hingga Indonesia menjadi pemain utama dalam ekonomi syariah dan industri halal di dunia. Presiden berharap agar masyarakat ekonomi syariah mampu menjadi lokomotif pengembangan ekonomi syariah yang menyentuh ekonomi umat secara langsung, melahirkan lebih banyak wirausaha dari kalangan santri, serta menggerakkan perekonomian yang inklusif.

Menurut Jokowi, peran pendidikan di pesantren, madrasah, maupun pendidikan tinggi agama Islam sangat strategis dalam mencetak lulusan yang inovatif dan berkewirausahaan, yang mampu bersaing di pasar kerja dan menjadi wirausahawan sosial yang sukses.

Namun, semangat entrepreneurship yang mulai tumbuh ini harus turut diikuti dengan dukungan akses pembiayaan. Karena itu, pemerintah telah menyiapkan berbagai skema, baik berupa program Mekaar, program KUR, dan Bank Wakaf Mikro.

“Saya berharap pesantren dan para santri dapat memanfaatkan berbagai program pembiayaan ini dengan baik sehingga pesantren dan para santri dapat semakin berperan dalam memperkuat ekonomi umat,” jelas Jokowi.

Dalam kesempatan ini, Presiden juga menekankan pentingnya transformasi digital. Ia mendorong agar para pelaku UMKM dapat go digital dan masuk ke berbagai marketplace dan ecommerce, serta bisa masuk ke suplai chain nasional maupun global dan menjadi pemain utama dalam pertumbuhan industri halal tingkat global

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement