Rabu 13 Oct 2021 12:13 WIB

Menghitung Peluang Prabowo Menang di Pilpres 2024

Jika PDIP merestui, Ganjar diprediksi akan menjadi lawan Prabowo di Pilpres 2024.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Karta Raharja Ucu
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Foto: Antara/Fikri Yusuf
Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Rumah Politik Indonesia, Fernando Ersento Maraden Sitorus menghitung peluang Prabowo Subianto bila kembali bertarung di Pilpres 2024. Ia meyakini Prabowo akan mendapat perlawanan sengit bila PDIP merestui Ganjar Pranowo sebagai calon presiden.

Ganjar saat ini menjabat Gubernur Jawa Tengah dengan elektabilitas tinggi di berbagai hasil survei. Namun ambisi Ganjar menuju RI 1 masih terganjal partainya sendiri yang belum memberi restu. Ganjar harus menyisihkan Puan Maharani di kancah internal PDIP.

"Sosok yang akan menjadi rival terberat Prabowo pada Pilpres 2024 yang akan datang adalah Ganjar Pranowo," kata Fernando kepada Republika, Selasa (12/10).

Fernando mengamati basis pendukung Prabowo cenderung stagnan. Ia menduga elektabilitas Prabowo bakal disusul Ganjar yang gencar "tebar pesona".

Kalau secara potensi dukungan politik, menurut Fernando, Prabowo sudah pada tahap paling puncak. Untuk saat ini berdasarkan hasil survei Prabowo berada di sekitar 20 persen. "Sedangkan Ganjar masih berpotensi untuk dapat meningkatkan potensi dukungannya jauh dari angka survei menurut beberapa lembaga," ujar Fernando.

Karena itu, Fernando menyarankan Prabowo merangkul cawapres yang punya basis massa atau kekuatan politik yang kuat. Dengan begitu maka diharapkan elektabilitas Prabowo dan pasangannya bisa menyaingi Ganjar.

"Kalau Prabowo tetap akan memaksakan ikut kontestasi Pilpres 2024 akan sangat tepat menggandeng Khofifah Indar Parawansa atau Budi Gunawan sebagai cawapresnya," ucap Fernando.

Di sisi lain, Fernando menganggap wajar desakan dari kader Partai Gerindra agar Prabowo kembali "Nyapres" di 2024. Sebab majunya seorang kader di Pilpres akan mendongkrak elektabilitas partainya di Pemilu.

Baca juga : Timsel KPU-Bawaslu dari Unsur Pemerintah Melebihi Ketentuan

"Semua partai politik peserta Pemilu 2024 pasti menginginkan kadernya bisa menjadi salah satu peserta Pilpres 2024 untuk kepentingan meningkatkan perolehan suara partai termasuk Gerindra. Berdasarkan hasil beberapa lembaga Prabowo memiliki peringkat atas sebagai calon presiden pada Pilpres 2024," ucap Fernando.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkapkan bahwa Prabowo berpeluang besar kembali maju sebagai calon presiden di 2024. Hal tersebut disampaikannya ketika menghadiri Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) DPD Gerindra Sulawesi Selatan.

"Saya katakan, 2024 Pak Prabowo Insya Allah akan maju dalam laga pilpres. Majunya beliau karena begitu masifnya permintaan kita semua," ujar Muzani lewat keterangannya, Ahad (10/10).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement