REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan, Pemerintah Indonesia terbuka terhadap semua jenis alternatif pengobatan Covid-19. Termasuk di antaranya obat molnupiravir buatan perusahaan farmasi Merck & Co yang diklaim bisa mengobati Covid-19.
Wiku juga tidak menampik rencana Pemerintah untuk mendekati produsen obat tersebut dan akan melakukan tahapan uji klinis.
Tidak ada kode iklan yang tersedia."Pada prinsipnya Indonesia terbuka dengan semua alternatif jenis pengobatan karena semata-mata tujuan kita bersama ialah meningkatkan kesembuhan setinggi-tingginya," ujar Wiku dalam konferensi pers secara daring, Selasa (5/10).
Namun demikian, Wiku memastikan semua obat yang akan digunakan masyarakat Indonesia harus melalui tahapan uji klinis. Karena itu, penggunaan obat tersebut juga baru bisa dilakukan jika sudah lolos uji klinis.
"Terkait dengan uji klinis tahapan Ini adalah sebuah kewajiban yang harus dilakukan sebelum obat layak digunakan secara umum oleh masyarakat umum," kata Wiku.
Wiku mengatakan, Pemerintah akan selalu memberikan update terkait penggunaan obat Covid-19. "Kedepannya, pemerintah akan segera menginformasikan update terkait perkembangan obat dan material kesehatan untuk mendukung pelayanan Covid 19," ujar Wiku.
Rekomendasi
-
Senin , 03 Nov 2025, 05:00 WIB
Mengatasi Perundungan di Sekolah Melalui Program ROOTS dan Kick The Bully
-
-
Senin , 03 Nov 2025, 02:03 WIBKementerian Pertanian Manfaatkan Puncak Musim Hujan untuk Perluas Tanam
-
Senin , 03 Nov 2025, 02:02 WIBBapanas Pastikan Rotasi Stok Beras Maksimal 6 Bulan untuk Jaga Kualitas
-
Senin , 03 Nov 2025, 02:02 WIBBNPB: Penanganan Banjir Semarang Tunjukkan Kemajuan Positif
-
Senin , 03 Nov 2025, 02:01 WIBPersiraja Banda Aceh Kalahkan Persekat Tegal 1-0 di Kandang
-