Kamis 09 Sep 2021 15:12 WIB

Lapas Karawang Mitigasi Bencana Antisipasi Kebakaran

PLN melakukan pengecekan berkala kelayakan jaringan listrik.

Lapas (ilustrasi)
Foto: Antara
Lapas (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II A Warung Bambu, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, melakukan mitigasi bencana sebagai antisipasi insiden kebakaran seperti yang terjadi di Lapas Tangerang, Banten. Mitigasi bencana dilakukan dengan cara merutinkan pengecekan sarana dan prasarana di lapas tersebut.

"Sudah. Kami sudah melakukan antisipasi," kata Kepala Lapas Kelas II A Karawang, Lenggono, Kamis (9/9).

Pihaknya juga memberikan sosialisasi kepada petugas dan penghuni lapas terkait bencana yang bisa terjadi sewaktu-waktu. Hal lain yang dilakukan dengan menggelar razia kamar secara rutin, yakni merazia barang-barang elektronik dan kemungkinan adanya sambungan listrik ilegal.

Lenggono menyebutkan, di beberapa titik rawan, seperti area dapur dan blok hunian, disediakan alat pemadam api ringan. "Kami telah menjalin sinergi dengan dinas damkar setempat," kata dia.

Selain itu, kata dia, pihak Lapas Kelas II A Karawang juga berkoordinasi dengan pihak PLN. Koordinasi dilakukan secara berkala, yakni dengan melakukan pengecekan secara berkala kelayakan jaringan listrik.

"Kami mengusulkan alokasi anggaran untuk perbaikan, jika rekomendasi dari PLN jaringan listrik tidak memenuhi standar," kata dia.

Sementara itu, Lenggono menyebutkan kalau saat ini kondisi Lapas Kelas II A Karawang melebihi kapasitas. Seharusnya Lapas Karawang diisi 590 orang. Namun kenyataannya, Lapas Karawang penuh dengan 1.100 warga binaan.

Baca juga : LPSK: Borok Lapas Terbongkar Usai Kebakaran di Tangerang

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement