REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bupati Probolinggo, Jawa Timur, Puput Tantriana Sari bersama suaminya yang merupakan Anggota DPR Hasan Aminuddin tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, Senin sore untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Keduanya bersama delapan orang lainnya terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK di Kabupaten Probolinggo, Ahad 29/8) malam.
"Senin (30/8) sekitar pukul 17.05 WIB, tim KPK dan pihak-pihak yang diamankan dalam kegiatan OTT KPK di Kabupaten Probolinggo telah tiba di Gedung Merah Putih KPK," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya. Selanjutnya, tim KPK segera melakukan pemeriksaan lanjutan terhadap pihak yang diamankan tersebut.
Sebelumnya, mereka telah dilakukan pemeriksaan awal di Polda Jawa Timur pasca terjaring OTT. "Kami akan informasikan perkembangannya setelah tim selesai melakukan permintaan keterangan dan menyimpulkan hasil kegiatan tangkap tangan dimaksud," kata Ali.
KPK menangkap 10 orang di Kabupaten Probolinggo pada Ahad malam. Beberapa di antaranya merupakan aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Probolinggo. Sesuai KUHAP, KPK mempunyai waktu 1x24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang ditangkap tersebut.