REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor, Jawa Barat, menyiapkan anggaran senilai Rp 250 miliar untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. "Kami berharap KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Bogor sudah memastikan bahwa anggaran tersebut cukup untuk pelaksanaan Pilkada 2024," kata Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto di Cibinong, Bogor, Ahad (29/8).
Menurutnya, dana cadangan untuk pemilihan bupati dan wakil bupati itu dianggarkan selama dua tahun melalui APBD Tahun 2022 senilai Rp 100 miliar dan APBD Tahun 2023 senilai Rp 150 miliar. Rudy menyebutkan ketentuan mengenai penganggaran dana cadangan Pilkada 2024 tersebut telah dibahas bersama KPU Kabupaten Bogor dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) pekan lalu.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Bogor Ummi Wahyuni menjelaskan besaran anggaran yang dibutuhkan mengacu pada banyaknya jumlah pemilih dan tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Bogor. Menurutnya, jika mengacu pada Pemilu 2019 jumlah pemilih di Kabupaten Bogor mencapai 3.467.603 pemilih.
Jumlah tersebut menjadi yang terbesar di Indonesia. Bahkan, pada 2024 jumlah pemilih diprediksi membengkak hingga di atas 4 juta jiwa. "Hal itu perlu disiapkan secara dini terkait pembiayaan dan sumber pembiayaan. Dalam pelaksanaan Pilkada 2024 kami membutuhkan dana cadangan sekitar Rp250 miliar maka perlu dukungan dari DPRD dan Pemkab Bogor," paparnya.