Selasa 20 Jul 2021 11:30 WIB

Idul Adha Saat Pandemi, JK Doakan Kesembuhan Pasien Covid-19

JK mengajak umat Islam untuk selalu bersyukur sekaligus prihatin pada Idul Adha ini.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Ratna Puspita
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla.
Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Ketua Umum PMI Jusuf Kalla.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla mendoakan kesembuhan pasien Covid-19 di Tanah Air yang masih menjalani perawatan. JK berharap pada momen Hari Raya Idul Adha para pasien bisa kembali sehat dan kasus Covid-19 kembali melandai.

"Kita doakan yang masih berada dalam perawatan, kita doakan cepat sembuh dan kembali sehat," ujar JK dalam video ucapan Hari Raya Idul Adha 1442 H, Selasa (20/7).

Baca Juga

JK pun mengajak umat Islam untuk selalu bersyukur sekaligus prihatin. JK mengatakan bersyukur karena kembali dipertemukan dengan Hari Raya Idul Adha, sedangkan prihatin karena kedua kalinya Hari Raya Idul Adha berada dalam situasi pandemi Covid-19.

"Dalam suasana sekarang ini kita juga prihatin bahwa sebagian saudara-saudara kita alami musibah. Karena itu, itu rasa syukur bagi kita semua yang alhamdulillah sehat walafiat dan juga kepada saudara dan temen temen temen yang telah sembuh dari Covid-19," kata ketua umum Dewan Masjid Indonesia itu.

Karena itu, pelaksanaan ibadah Idul Adha tahun ini kembali dilakukan di rumah dan penyembelihan hewan kurban juga tidak dibolehkan berkerumun. Namun, ia meyakini, meski perayaan Idul Adha dilaksanakan dalam suasana keterbatasan, tidak akan mengurangi amal ibadah.

"Karena keadaan yang darurat kita lakukan di rumah masing masing dan insya Allah amal ibadah itu akan selalu diterima Allah SWT. sekali lagi saya ingin menyampaikan ucapan syukur alhamdulillah bagi kita semua dan doa kepada teman-teman kita yang masih dalam tahap perawatan," kata Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 itu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement