REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, menyampaikan terima kasih kepada para mahasiswa yang menjadi pelopor dalam pelaksanaan vaksinasi nasional.
Dia berharap, kegiatan serupa juga dilaksanakan oleh seluruh mahasiswa di Indonesia. "Mudah-mudahan pelaksanaan vaksinasi nasional ini terus bisa dilaksanakan dan di informasikan kepada seluruh mahasiswa di Indonesia untuk sama-sama mendukung dan melaksanakan vaksinasi nasional," ujar Hadi dalam siaran pers, Kamis (15/7).
Hal tersebut Hadi sampaikan saat melakukan peninjauan serbuan vaksinasi di Gelanggang Remaja Bulungan, Gedung Smesco, dan Yayasan Margasiswa I PP PMKRI, Rabu (14/7). Dia datang bersama dengan Menkes RI, Budi Gunadi Sadikin, dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.
Pelaksanaan vaksinasi di Gelanggang Remaja Bulungan itu diprakarsai Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara dan BEM Seluruh Indonesia yang melibatkan empat pilar. Kegiatan yang menargetkan 2.000 orang tervaksinasi per harinya itu diketuai oleh Onky Rozie dengan slogan “Mahasiswa Berani Vaksin”.
Panglima TNI mengapresiasi agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan di seluruh Indonesia. “Saya berharap kegiatan ini untuk dapat terus dilaksanakan dan diinformasikan kepada seluruh mahasiswa di Indonesia untuk sama-sama mendukung pelaksanaan vaksinasi nasional,” ujar dia.
Pada kesempatan yang sama Panglima TNI bersama Menkes RI dan Kapolri mengunjungi sentra vaksinasi di Gedung Smesco di Jakarta Selatan. Anne Patricia Sutanto, selaku Ketua Pelaksana Vaksinasi di tempat tersebut menyampaikan, di tempatnya tersebut mampu memvaksin 2.000 sampai 3.000 orang per hari.
“Kami ucapkan terimakasih kepada Nakes TNI yang telah diperbantukan disini. Keberadaan Nakes TNI sangat berarti bagi kami,” kata Anne.
Panglima TNI juga meninjau sentra vaksinasi di Yayasan Margasiswa I PP PMKRI (Perhimpunan Mahasiswa Khatolik Republik Indonesia) di Kawasan Menteng Jakarta Pusat. Menurut Ketua PMKRI, Benedictus Papa, pihaknya mampu memvaksin 500 sampai 1.000 orang per hari dengan dibantu juga oleh tenaga kesehatan dari TNI.