REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pihak Polda Metro Jaya menyasar 10.500 warga untuk mengikuti vaksinasi Covid-19 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, sebagai upaya percepatan program vaksinasi pemerintah khususnya di DKI Jakarta. Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran meninjau lokasi sentra vaksinasi Covid-19 yang digelar oleh Polda Metro Jaya bekerja sama dengan layanan dari Gojek, Gotix, serta Loket.com di JIExpo Kemayoran, Ahad (27/6).

"Hari ini, semua yang datang adalah mitra Gojek, di mana mereka adalah pelayan masyarakat yang perlu mendapat prioritas untuk divaksin. Total jumlah hari ini yang divaksin 10.500 orang," kata Fadil.

Dalam tinjauannya, Fadil menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi massal di JI Expo Kemayoran ini berjalan baik tanpa menimbulkan kerumunan.Hal itu karena sistem pendaftaran vaksinasi dilakukan daring sehingga peserta hanya perlu menunjukkan bukti pendaftaran yang sudah mereka cetak dengan lampiran barcode.

Setelah menunjukkan bukti pendaftaran, peserta vaksinasi tidak perlu mengisi ulang sejumlah data dan tinggal mencentang beberapa data maupun pertanyaan terkait riwayat kesehatan. "Saya melihat tadi sistemnya sangat baik, mulai dari pintu masuk registrasi, pengisian data, dilanjutkan dengan penyuntikan dan observasi, semua bisa berjalan dengan lancar," ujar Fadil.

Sebanyak 300 dokter dan vaksinator dilibatkan untuk membantu kelancaran vaksinasi puluhan ribu masyarakat umum. Termasuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang bermitra usaha di ekosistem Gojek. Kapolda berharap pelaksanaan vaksinasi ini menjadi contoh bagi sentra vaksin lainnya, sehingga persoalan kerumunan dan panjangnya antrean bisa diminimalisasi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika