REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) genap berusia 60 tahun pada Senin (21/6) hari ini. Namun, Istana memastikan tak akan ada perayaan di hari kelahiran Presiden seperti tahun-tahun sebelumnya. 

"Tidak ada perayaan seperti di tahun-tahun sebelumnya," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin saat dihubungi. 

Melalui akun media sosialnya, Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman juga menyampaikan ucapan selamat dan mendoakan Jokowi. "Selamat Ulang Tahun ke-60 Presiden Joko Widodo. Kami doakan panjang umur, selalu sehat dan diberikanNYA kekuatan untuk melayani publik serta selalu berbahagia bersama keluarga. Aamiin YRA," cuit Fadjroel. 

Ucapan selamat dan doa lainnya juga disampaikan oleh berbagai kalangan masyarakat di media sosial. Di ulang tahun Presiden Jokowi kali ini, pemerintah masih berupaya keras menghadapi dan mengatasi pandemi Covid-19. 

Berbagai upaya pemerintah telah dilakukan, baik dari mengeluarkan kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat hingga mempercepat program vaksinasi nasional demi menekan laju penularan kasus. Dalam beberapa kali kesempatan, presiden pun meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi massal di berbagai daerah. 

Kendati demikian, upaya pemerintah ini masih belum mampu menghentikan laju penularan Covid-19. Bahkan dalam beberapa hari terakhir, kenaikan kasus positif tercatat melonjak tinggi pasca periode libur Idul Fitri.

Ikuti Whatsapp Channel Republika