REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Keterisian ruang isolasi bagi pasien Covid-19 di rumah sakit di Kota Bandung terus meningkat mencapai 88,67 persen. Dari total 1.739 tempat tidur yang tersedia di rumah sakit di Kota Bandung, sebanyak 1.542 tempat tidur telah terisi dan 197 tempat tidur yang tersisa.
"Jumlah keterisian tempat tidur 88,67 persen atau 1.739," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, dr Ahyani Raksanagara, saat dikonfirmasi, Senin (14/6). Ia mengatakan, jumlah tempat tidur bertambah dari sebelumnya 1.712 menjadi 1.739 tempat tidur.
Ahyani menegaskan, penanganan pandemi Covid-19 yang saat ini berlangsung harus dilakukan berlapis. Terkait banyak pertanyaan mengapa terjadi peningkatan pasien di rumah sakit, ia mengatakan bahwa pelayanan di rumah sakit merupakan benteng terakhir dalam penanganan Covid-19.
Ia menjelaskan, pertahanan lain yang harus dilakukan di masyarakat, yaitu pelaksanaan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro di tingkat RT serta memastikan warga disiplin 5M dan juga saling mengingatkan. Apabila ada yang melanggar, dapat ditindak.
"Mengawasi kegiatan warga di sana melaksanakan 5M, selalu menggunakan masker, menjaga jarak, tidak ada kumpul-kumpul, dan segala kegiatan tidak sesuai protokol kesehatan," katanya.
Ia melanjutkan, masyarakat harus memantau kesehatan para pendatang, mengawasi yang melakukan isolasi mandiri, serta memenuhi kebutuhannya. Ditambah dengan mengaktifkan tempat karantina.
"Pencegahan penularan di tingkat keluarga, orang tua mengingatkan dan melaksanakan perilaku sesuai protokol kesehatan, mulai dari diri sendiri dan keluarga," katanya.
Selain itu, pencegahan penularan di komunitas, yaitu semua yang beraktivitas melaksanakan 5M. Selain itu, warga yang terpapar Covid-19 tanpa gejala, gejala ringan dan sedang melakukan isolasi mandiri harus disiplin. Sedangkan jika tidak siap, dapat dipindahkan ke ruang isolasi mandiri.
Ahyani menegaskan, apabila poin-poin tersebut tidak diperkuat, semua beban berada di benteng terakhir pertahanan, yaitu di rumah sakit.
Sementara itu, Keterisian ruang isolasi intensif bagi pasien Covid-19 di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung hingga Ahad (13/6) kemarin mencapai 91,88 persen.