Kamis 20 May 2021 11:25 WIB

Harkitnas Momentum Koreksi dari Pejabat Hingga Rakyat

Setiap warga negara, dari pejabat hingga rakyat diharapkan memperbaiki diri.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Mas Alamil Huda
Anggota Komisi III DPR Arsul Sani.
Foto: Republika/Febrianto Adi Saputro
Anggota Komisi III DPR Arsul Sani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum PPP yang juga Wakil Ketua MPR, Arsul Sani mengingatkan publik untuk memaknai Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) yang jatuh tiap 20 Mei sebagai momen mengoreksi diri. Setiap warga negara, dari pejabat hingga rakyat diharapkan memperbaiki diri sesuai semangat para pendiri bangsa.

"Introspeksi diri apakah hal-hal yang kita lakukan baik sebagai pemimpin, pejabat, aparatur dan warga negara telah sesuai dengan semangat yang diletakkan oleh para tokoh bangsa dan pendiri negara ini," kata Arsul kepada Republika.co.id, Kamis (20/5).

Arsul menekankan, semangat Harkitnas ialah semangat untuk terus menumbuhkan kesatuan kebangsaan. Kemudian menguatkan semangat berdikari dan merdeka.

"Merdeka dalam arti tidak bergantung atau terjajah tidak hanya secara politik, tapi juga secara sosial, budaya dan ekonomi," ujar anggota Komisi III DPR RI itu.

Kemudian, Arsul juga menganjurkan momen Harkitnas dimaknai untuk mengoreksi kekeliruan atau kesalahan langkah dalam berbangsa dan bernegara.

"Di mana seharusnya sesuai sebagaimana tercermin dalam kebijakan, perundang-undangan maupun sikap tindak sehari-hari, yang tidak sesuai dengan cita-cita ketika kebangkitan bangsa ini dicetuskan," ucap Arsul.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement