REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kiprah BSI (Bina Sarana Informatika) telah melalui proses yang panjang. Kehadiran Universitas BSI saat ini, bukan hal yang mudah. Tahun 2021, Universitas BSI merayakan dies natalis BSI yang ke-33, pada 3 Maret 2021.
Rektor Universitas BSI, Mochamad Wahyudi mengatakan proses demi proses terus dilakukan dengan baik sehingga Universitas BSI dapat menjadi universitas aktif dan selalu inovatif. “Perbedaan dies natalis tahun ini dapat kita rasakan bersama karena dengan adanya wabah pandemi Covid-19 yang melanda dunia sudah satu tahun lebih lamanya,” kata Mochamad Wahyudi.
Ia menambahkan, berbagai kebijakan telah diterapkan oleh Universitas BSI secara maksimal untuk mendukung pencegahan penyebaran Covid-19 dikalang seluruh civitas akademik Universitas BSI.
“Universitas BSI tetap produktif melaksanakan kegiatan pendidikan dan tentunya pencapain prestasi yang tetap gemilang. Kampus Universitas BSI senantiasa berusaha secara konsisten untuk terus berprestasi, berkarya, inovatif dan bersinergi,” ungkapnya dalam rilis yang diterima, Senin (1/3).
Ia pun memaparkan beberapa capaian yang telah dicapai oleh kampus Univeristas BSI yakni berupaya meningkatkan mutu pendidikan, peningkatan dosen, stakeholder, sarana dan prasarana, kurikulum serta kerja sama. Ini terbukti dengan kampus Universitas BSI masuk dalam 50 perguruan tinggi terbaik di Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah III, berdasarkan Klasterisasi Perguruan Tinggi yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2020.
“Atas hal tersebut kampus Universitas BSI sangat layak dipilih oleh generasi milenial dalam mencari bekal ilmu dan keterampilan yang dibutuhkan, baik untuk bekerja di perusahaan atau lembaga, maupun menjadi entrepreneur yang handal,” ujarnya.
Ia menyebutkan capaian yang telah diperoleh kampus Universitas Bina Sarana Informatika dalam meningkatkan kualitas Tridharma Perguruan Tinggi yakni telah mendapat penghargaan sebagai perguruan tinggi dalam kegiatan Pengabdian pada Masyarakat (PkM) kampus Terproduktif di tahun 2020.
“Kampus Universitas BSI juga berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan, terbukti memenangkan hibah Program Bantuan Pengembangan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Tahun 2021 dari Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Selanjutnya, dalam menjawab tantangan era industri 5.0, kampus Universitas BSI telah menghadirkan wadah incubator center bagi mahasiswa,” paparnya.
Ia mengemukakan, untuk menjamin mutu dalam pelaksanaan pendidikan, kampus Universitas BSI senantiasa beradaptasi menyesuaikan kebutuhan dunia industri.
“Semua capaian ini tak terlepas dari peran serta aktif seluruh civitas akademika dan tenaga kependidikan kampus Universitas BSI yang penuh loyalitas pada kinerja dan berkontribusi banyak untuk selalu sinergi demi kemajuan Universitas BSI. Dan senantiasa berupaya melakukan yang terbaik secara profesional untuk kampus Universitas BSI. Bertepatan dengan dies natalis ke-33, saya ucapkan Selamat dan Semoga BSI tetap berjaya,” tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
