Selasa 23 Feb 2021 17:29 WIB

Kepala Dinas SDA Baru Lanjutkan Pembebasan Lahan Sungai

Yusmada Faizal akan lanjutkan penanganan banjir di Ibu Kota

Rep: Flori Sidebang/ Red: Esthi Maharani
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Yusmada Faizal usai pelantikan di Balai Kota Jakarta, Selasa (23/2).
Foto: Republika/Flori Sidebang
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta Yusmada Faizal usai pelantikan di Balai Kota Jakarta, Selasa (23/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Yusmada Faizal mengatakan akan melanjutkan program-program sebelumnya terkait penanganan banjir di Ibu Kota. Hal itu Yusmada sampaikan usai dirinya dilantik menggantikan Juaini Yusuf yang diangkat menjadi Wakil Wali Kota Jakarta Utara.

"Kita sudah teruskan ya program-programnya penanggulangan banjir itu," kata Yusmada di Balai Kota Jakarta, Selasa (23/2).

Salah satu program penanggulangan banjir yang dilanjutkan adalah pembebasan lahan untuk normalisasi Sungai Ciliwung. Yusmada menuturkan, saat ini pihaknya masih berkoordinasi dengan pemerintah pusat, yakni Kementerian Pekerjaan Umum (PU) untuk mempertimbangkan lokasi prioritas terkait program tersebut.

"Di daerah-daerah yang ada rawan, kita kerjasama dulu dengan pusat, nanti kita tentukan daerahnya per poinnya, prioritas," ujarnya.

Eks Asisten Pembangunan dan Lingkungan Hidup Sekretariat Daerah DKI Jakarta itu menjelaskan, normalisasi sungai Ciliwung merupakan kewenangan Kementerian PU. Sedangkan tugas Pemprov DKI adalah menyediakan lahan untuk normalisasi.

"Untuk kali besar Ciliwung dan segala macam kewenangan penanganan konstruksinya di Kementerian PU. Pemprov Itu adalah mendukung, memback up penyediaan lahannya," jelas dia.

Menurut Yusmada, Dinas SDA pun telah melakukan pembebasan lahan senilai Rp 340 miliar untuk sebagian Sungai Ciliwung dan Sunter pada tahun lalu. “Sudah jalan tahun lalu, kita sudah melaksanakan, datanya saya ini dulu ada Rp 340 miliar yang sudah kita selesaikan di Ciliwung dan Sunter,” ungkap dia.

Di sisi lain, Yusmada menuturkan, Pemprov DKI Jakarta juga akan menyiapkan total anggaran sebesar Rp 1 triliun untuk pembebasan lahan pada lima sungai atau kali di Ibu Kota dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2021. Kelima kali atau sungai itu, yakni Pesanggrahan, Angke, Sunter, Ciliwung, dan Jati Kramat.

“Tahun ini akan ada anggaran sekitar Rp 1 triliun untuk membebaskan kali-kali itu dengan waduk-waduk,” tutur dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement